Rusak Parah, Warga Desa Mata Air Kutai Timur Tanam Pohon Pisang di Jalan

-Jalan mengalami rusak parah, Warga Desa Mata Air Kabupaten Kutai Timur menanam pohon pisang di Jalan

Editor: Samir Paturusi
TribunKaltim.Co/HO
Jalanan desa Mata Air yang rusak parah 

TRIBUNKALTIM.CO,SANGATTA -Jalan mengalami rusak parah, Warga  Desa Mata Air Kabupaten Kutai Timur menanam pohon pisang di Jalan

Lama berkeluh tanpa ada tindakan dari pemerintah, warga Kecamatan Kaubun, Kabupaten Kutai Timur,

akhirnya menanam pohon pisang di jalan antar desa, yakni Desa Mata Air dan Desa Bukit Permata.

Aksi menanam pohon pisang di tengah jalan tersebut dilakukan pemuda kecamatan setempat.

Dalam foto-foto yang diterima tribunkaltim.co, terlihat jalan berlumpur warna coklat yang ditanami pohon.

Ada pula kendaraan roda dua yang nyaris tenggelam dalam kubangan.

Aksi ini disebarkan melalui media sosial dengan nama akun Nano Susanto yang merupakan warga Kaubun, untuk diketahui pemerintah Kabupaten Kutai Timur.

Dalam video berdurasi satu menit lebih, para pemuda menyuarakan agar Pemkab Kutim segera mengambil tindakan untuk memperbaiki jalan di desa mereka tersebut.

Mereka menyatakan, video tersebut sebagai mosi kekecewaan masyarakat Desa Mata Air yang selama ini lepas dari perhatian pemerintah.

Cuaca Buruk, Angin Kencang Sejumlah Penerbangan Dialihkan, Delay, hingga Gagal Mendarat

Konstruksi Pabrik Bahan Peledak Ketiga di kota Bontang Dibangun Bulan Juni

Jika Tak Dipilih Golkar Dampingi Neni Moerniaeni di Pilkada Ini yang Dilakukan Kadis Kominfo Bontang

Satu Tahun Buron, Saha Berhasil Ditangkap, Polisi Temukan Bukti Banyak Transaksi Sabu di HP

“Oleh sebab itu, kami memohon kepada Bupati untuk segera membuat tim khusus, untuk membangun infrastruktur kami yang benar-benar parah.

Dalam waktu satu bulan, pemerintah diminta segera mengambil tindakan. Jika memang tidak ada tindakan dari pemerintah kabupaten, maka kami dari aliansi masyarakat Desa Mata Air,

akan menggruduk Kantor Bupati Kutai Timur, atas kekecewaan kami terhadap perilaku pemerintah terhadap kami,” ungkap para pemuda tersebut.

Jalanan desa Mata Air yang rusak parah
Jalanan desa Mata Air yang rusak parah (TribunKaltim.Co/HO)

Keluhan masyarakat ini pun mendapat tanggapan dari Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Aswandini Eka Tirta.

Ia langsung menurunkan tim ke lokasi jalan yang dikeluhkan untuk melakukan penanganan awal terhadap kondisi jalan tersebut. “Kami segera kirim tim ke lapangan untuk mengecek,” ujar Aswan. (*)

Kebakaran dekat Apartemen Pertamina Balikpapan Hanguskan 6 Rumah dan 14 KK Kehilangan Tempat Tinggal

Kabupaten Penajam Paser Utara Anggarkan Seragam Gratis Tahun ini Rp 14,9 Miliar

PT Wika Beber Empat Paramater Tenaga Kerja yang Dibutuhkan Bangun Pabrik Bahan Peledak di Bontang

Runway Juwata Tarakan Akan Diperpanjang 2.250 Meter, Lapter di Kaltara Juga Ditingkatkan

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved