Kebakaran di Tarakan
Update Bantuan Kebakaran Pasar Lingkas Batu Tarakan, Pengungsi Kekurangan Bantal dan Tikar
Bantuan kebakaran Pasar Lingkas Batu Tarakan, para pengungsi masih kekurangan bantal dan tikar
Jumlah warga terdampak kebakaran Pasar Lingkas Batu Tarakan, Kalimantan Utara bertambah, Rabu (22/1/2020).
Dari data terbaru yang diperoleh di posko Pengungsian, Masjid At-Taqwa, Jalan Diponegoro, totalnya mencapai 140 Kepala Keluarga (KK) atau 466 jiwa.
Warga dari RT 24 Kelurahan Sebengkok, Kecamatan Tarakan Tengah yang terbanyak.
Yakni 385 jiwa dengan 116 KK.
Kemudian di RT 04, 55 jiwa 15 KK.
Disusul RT 01 dengan 20 jiwa dan 6 KK.
Terakhir RT 05 dengan korban 6 jiwa dari 3 KK.
Sementara itu korban yang mengungsi di posko pengungsian yakni sebanyak 38 KK.
Pasca Kebakaran di Pasar Lingkas Batu Tarakan, Polda Kaltara Gelar Trauma Healing Bagi Anak-anak
Diduga Cekcok dengan Istri, Pria di Berau Bunuh Istri, Anak Tiri Melerai Ikut Kena Sasaran Tikaman
Ditarget Jaga Tradisi Kiper Berkualitas di Borneo FC Samarinda, Begini Tanggapan Carlos Salomao
BWS III Kalimantan Siapkan Anggaran Rp 26 Miliar Untuk Mengeruk Sedimentasi Bendungan Benanga
"Sebagian besar memilih tinggal di rumah keluarga dan ada yang bertahan di puing-puing kebakaran, tapi penyaluran bantuan tetap dilakukan kepada para korban yang terdata ini," ucap Camat Tarakan Tengah, M Zainuddin.
Sebelumnya kebakaran di pasar Lingkas Batu Tarakan terjadi, Senin (20/1/2020) lalu.
Data terakhir 140 bangunan berupa pemukiman warga dan kios atau pertokoan ludes terbakar.