Beredar Info Dugaan Pasien Virus Corona Dirawat di RSUD Tarakan, Direktur RSUD: Jangan Percaya Itu!

Beredar info dugaan pasien virus Corona Dirawat di RSUD Tarakan, Direktur RSUD: Jangan Percaya Itu!

TRIBUNKALTIM.CO/ ALFIAN
Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Tarakan melakukan pemeriksaan di atas pesawat kedatangan Malaysia di bandara Juwata, Tarakan, Kalimantan Utara, Senin (20/1/2020). Pemeriksaan ini terkait kewaspadaan atas penyebaran virus Corona. 

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Beredar info dugaan pasien virus Corona Dirawat di RSUD Tarakan, Direktur RSUD: Jangan Percaya Itu!

Direktur Rumah Sakit Umum Daerah ( RSUD ) Tarakan, M Hasbi Hasyim, menampik adanya informasi bahwa salah satu pasiennya diduga terjangkit virus Corona.

Informasi ini menyebar cepat di media sosial dan grup-grup WhatsApp warga Tarakan.

"Info itu darimana? Dari warga?  Dokter sekalipun tidak boleh langsung menyimpulkan tentang penyakit ini apalagi warga," tegasnya saat dikonfirmasi, Senin (27/1/2020) malam.

Ia menegaskan tak ada pasien RSUD Tarakan yang terjangkiti Corona.

BACA JUGA

Jadwal Tes CPNS Balikpapan, Dimulai 3 Februari 2020, Ada 4.934 Pelamar Ikut Test SKD

Sekda Mahakam Ulu Minta OPD Terkait Segera Menindaklanjuti Hibah Barang dari MMC

Cegah Virus Corona, Balikpapan & Samarinda serta 17 Pintu Masuk Indonesia Diperketat, Ini Lengkapnya

Rekonstruksi Pembunuhan di Bawah Flyover Jembatan Mahakam IV Samarinda, Ada 18 Reka Adegan

Informasi yang beredar menurut Hasbi keliru, meskipun ia membenarkan ada seorang pasien yang awalnya menderita demam tinggi datang berobat.

"Memang ada tapi untuk menentukan itu Corona atau tidak harus dibawa ke laboratorium yang ada di Jakarta dan paling cepat bisa keluar hasilnya 2x24 jam," terangnya.

Tapi dari hasil observasi awal kepada pasien tersebut tak ada tanda-tanda adanya virus Corona.

"Tanda-tandanya tidak sesuai hanya radang tenggorokan biasa. Itu dibawa ke lab kalau ada tanda-tanda yang sesuai tapi ini kan sementara tidak jadi kita observasi lagi," tutupnya.

Mahasiswa Kuliah di China Dirawat di RSUD Tarakan, Kepala KKP: Negatif Corona, Ternyata Sakit Ini

Diberitakan sebelumnya, warga kota Tarakan, Kalimantan Utara, dihebohkan dengan adanya informasi bahwa seorang warga dirawat lantaran diduga terjangkit virus Corona, Senin (27/1/2020).

Informasi tersebut menyebar cepat via grup WhatsApp maupun media sosial lainnya.

BACA JUGA

Karyawan Perusahaan di Berau Tewas Lantaran Ini, Ditemukan Traktor Pengeruk Begini Kata Polsek Kelay

Kapolres Berau Sebut Beri Hukuman Berat Mucikari Penjaja Anak di Bawah Umur, Simak Imbauannya

Wabah Virus Corona di Malaysia, KKP Tarakan Perketat Pemeriksaan Pesawat dan Kapal Internasional

Siaga Virus Corona, Dinkes Kaltara Agendakan Rapat Koordinasi, Masuk Daftar Wilayah Berpotensi

Pasien diketahui berstatus sebagai warga Tarakan dan tengah melanjutkan pendidikannya di China.

Terkait ini, Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan ( KKP ) Tarakan, Ahmad Hidayat, menyebut bahwa ada informasi yang kurang tepat yang beredar.

"Betul ada warga datang ke Rumah Sakit keluhannya karena demam tinggi.

Tapi bukan penumpang yang baru datang, dia sudah tiba di Tarakan sudah seminggu dari China," ungkapnya.

Ahmad Hidayat menegaskan bahwa dari informasi petugas RSUD Tarakan pasien tersebut negatif Corona.

"Udah ada, hasilnya bronchitis, negatif Corona," tegasnya.

Selain informasi tentang pasien yang simpang siur ini, warga Tarakan juga panik dengan adanya petugas kesehatan dengan pakaian pelindung lengkap.

Pakaian tersebut menyerupai yang digunakan petugas medis saat evakuasi korban Corona di China.

BACA JUGA

Hibah Jalan Penghubung Pelabuhan Kenyamukan Kutim Masih Terhenti di Pusat

Rapat Persiapan Pekan Raya dan Syukuran Bersama Warga Samarinda, Begini Permintaan Wawali

Jelang Akhir Jabatan, Walikota Balikpapan Punya Mimpi Membuat Kebun Ini, Demi Ibu Kota Negara

Karhutla di PPU Mencapai 8 Hektare, Hingga Hari Ketujuh, Petugas Masih Lakukan Pemadaman

"Kalau foto itu diambil dalam rangka persiapan dan latihan penggunaan Alat Pelindung Diri. Bukan kondisi saat ini," tutupnya.

Sementara itu pihak RSUD Tarakan dalam hal ini dr Hasbi selaku Direktur saat dihubungi guna konfirmasi kejadian ini belum bisa tersambung.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui identitas pasien, namun KKP Tarakan memastikan pasien yang dimaksud negatif Corona(Tribunkaltim.co/Alfian)

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved