Dipasang Metal Detector, Tak Ada Temuan Jimat Pada Tes CPNS Hari Pertama di Balikpapan
Dipasang metal detector, tak ada temuan jimat pada tes CPNS hari pertama di Balikpapan.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini | Editor: Rita Noor Shobah
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Dipasang metal detector, tak ada temuan Jimat pada tes CPNS hari pertama di Balikpapan.
Hari perdana Seleksi Kompetensi Dasar ( SKD ) yang dilakukan melalui sistem Computer Assisted Test (CAT) CPNS 2019 Kota Balikpapan berlangsung lancar.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Badan Kepegawaian Daerah Robi Ruswanto saat berada lokasi tes CPNS yang bertempat di Universitas Mulia Balikpapan.
Dalam kesempatannya, Robi mengaku di hari pertama Tes CPNS pihaknya tidak menemukan hal berbau klenik seperti Jimat yang kerap ditemukan pada peserta ujian di kota lain.
BACA JUGA
Alasan Ingin Bayar Utang, Pemuda Bontang Ini Nekat Gadai Mobil Rental Rp 8 Juta di Samarinda
Percepat Perubahan Badan Hukum Perusda MBS dan BKS, DPRD Kaltim Konsultasi ke Kemendagri
Memalak Orang Dengan Mengaku Anggota Polisi, Warga Teluk Bayur Berau Ini Diamankan Polisi
Bupati Kukar Minta Badan Permusyawaratan Desa Punya Data Valid dan Up To Date Kondisi Desa
"Tidak ada temuan Jimat-Jimat alhamdulillah.
Jadi di loker itu semuanya dibuka dan terakhir pun pada saat mau masuk ke ruang tes, itu sudah ada metal detector," ujar Robi, Selasa (3/2/20).
Diketahui, sebelum memasuki ruang ujian pun para peserta memang diarahkan untuk menitipkan barang bawaannya pada loker yang telah disediakan.
Sedangkan Metal detector yang dipasang, memang telah dipersiapkan khusus untuk mencegah kecurangan yang bisa saja dilakukan oleh para peserta.

BACA JUGA
Kenaikan Tarif Tol Balikpapan-Samarinda Belum Pasti, Akan Digelar Sosialisasi Sebelum Diberlakukan
Berawal dari Paketan Satwa Langka, Ternyata Mahasiswi Samarinda Ini Miliki Paket 2,5 Kg Ganja
Jasa Marga Balikpapan Samarinda Soal Prediksi Harga, Inilah Bocoran Pemberlakuan Tarif Tol Balsam
Ada Satwa Hiu Macan, ASN Pemkot Tarakan Gagal Berenang Seberangi Maratua ke Pulau Kakaban Berau
Maka itu, Robi pun menyebut jika ada barang selain KTP dan Kartu Pendaftaran, dipastikan barang tersebut akan disita oleh pihaknya.
"Jadi kalau misal ada ditemukan benda atau apapun yang masih terbawa, Insya Allah kelihatan di metal detector.
Bahkan jam tangan, HP, ikat pinggang dan apapun yang berbau logam itu pun kita suruh lepas karena akan terdeteksi," tutup Robi mengakhiri keterangannya.
BACA JUGA
Virus Corona Jadi Isu Internasional, Begini Dampaknya Bagi Pariwisata di Berau Kalimantan Timur
Pemuda di Kutai Timur Nekat Gantung Diri, Kirim SMS Begini Pesan Terakhirnya pada Kekasih
Cegah Masuknya Virus Corona, RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda Periksa Satu Orang Warga Eropa
Percepat Perubahan Badan Hukum Perusda MBS dan BKS, DPRD Kaltim Konsultasi ke Kemendagri
Camat Keberatan Biaya Atlet Pekan Olahraga Kabupaten Kutai Timur Dibebankan ke Kecamatan
BREAKING NEWS Polda Kaltim Tetapkan 2 Wanita jadi Tersangka Kasus Hoaks Virus Corona di Balikpapan
(*)