Tenggelam di Eks Lubang Tambang
Korban Tenggelam di Eks Lubang Tambang Bayu Setiawan Dibawa ke Blitar Untuk Dimakamkan
Korban tenggelam di eks lubang tambang, Bayu Setiawan dibawa ke Blitar untuk dimakamkan
TRIBUNKALTIM.CO / SAMARINDA-Korban tenggelam di eks lubang tambang, Bayu Setiawan dibawa ke Blitar untuk dimakamkan
Korban tenggelam di Danau areal tambang Jalan Gunung Batu Bara, RT 16, Kelurahan Sambutan, Kecamatan Sambutan pada Minggu (24/2/20) Wita sekitar pukul 03.15 Wita,
ditemukan tim SAR gabungan dari Basarnas, Detasemen Pelopor B Brimob Polda Kaltim serta unsur relawan Samarinda.
Korban dengan identitas Bayu Setiawan (21) warga Jalan Gerilya, ditemukan mengambang dengan posisi miring yang hanya mengenakan celana pendek, tak jauh dari korban tenggelam.
Setelah itu, korban langsung dievakuasi ke RSUD A.W.Sjahranie guna dilakukan visum dan diserahkan kepada pihak keluarganya.
"Karena ada permintaan keluarga, langsung dibawa ke rumah sakit, karena jenazahnya akan diterbangkan ke Blitar," pungkasnya.
BACA JUGA
Korban Tenggelam di Danau Sekitar Areal Tambang di Samarinda Ditemukan Meninggal Dunia
Malam Minggu Nongkrong di Diskotik Tarakan, Tujuh Anak di Bawah Umur Terjaring Razia Polda Kaltara
BREAKING NEWS Kebakaran di Pemukiman Padat Samarinda, 4 Rumah dan 3 Toko Hangus Terbakar
Kebakaran di Pemukiman Padat,Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda Keluhkan Warga yang Berjejal Menonton
Sementara itu, Aji Kuncoro (27) kakak ipar korban membenarkan jika jasad pemuda 21 tahun itu akan di kebumikan di Blitar, Jawa Timur.
"Sekarang saya ada di bandara Balikpapan,ini jenazahnya mau dibawa sama orang tuanya, untuk dimakamkan di sana," pungkasnya saat dikonfirmasi melalui telepon siang tadi
Sebelumnya, korban tenggelam di danau sekitar areal tambang di Samarinda ditemukan meninggal dunia
Korban tenggelam di danau areal tambang PT CEM, Gunung Batu Bara, RT 16, Kelurahan Sambutan, Kecamatan Sambutan, pada Minggu (24/2/20) sekitar pukul 03.15 Wita ditemukan tim SAR gabungan dari Basarnas, Detasemen Pelopor B Brimob Polda Kaltim serta unsur relawan Samarinda.
Korban dengan identitas Bayu Setiawan (21) warga Jalan Gerilya, ditemukan mengambang dengan posisi tertelungkup yang hanya mengenakan celana pendek, tak jauh dari lokasi korban tenggelam.
Hal ini diungkapkan Plt Kanit Siaga SAR Samarinda Joko Tri Wulan saat dikonfirmasi Minggu (23/2/20) hari ini.
BACA JUGA
Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura Ingatkan Samarinda Bagian dari Kutai, Ini Penjelasannya
Rahmad Masud Terkejut Dapat Surat Rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan Maju di Pilkada Balikpapan
BREAKING NEWS Kebakaran di Pemukiman Padat Samarinda, 4 Rumah dan 3 Toko Hangus Terbakar
Kebakaran di Pemukiman Padat,Dinas Pemadam Kebakaran Samarinda Keluhkan Warga yang Berjejal Menonton
"Korban kami temukan tidak jauh dari saat dia tenggelam, sekitar 50 meter dengan posisi tertelungkup dan tidak mengenakan baju, hanya celana pendek, karena saat berenang dia tidak mengenakan baju," ungkapnya.
Dan saat ini korban telah dievakuasi ke RSUD AW Syahranie guna dilakukan visum dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
"Setelah kami evakuasi, korban langsung dibawa ke rumah sakit dan akan diserahkan kepada keluarganya untuk dimakamkan," pungkasnya.
Untuk di ketahui Kejadian berawal saat Bayu Setiawan (21), Muhammad Baidul Lutfi (20) dan Febri Sudarnanto (15) memutuskan untuk memancing di danau di areal tambang PT CEM pada Jumat (21/2/20) sekitar pukul 14.00 Wita.
Dan Bayu Setiawan dinyatakan hilang sekitar pukul 18.25 Wita.

BACA JUGA
BREAKING NEWS Memancing di Lubang Bekas Tambang Batu Bara, Pemuda di Samarinda Tenggelam
Jatuh Korban ke-37 di Bekas Lubang Tambang, Jatam Kaltim Sampaikan 10 Tuntutan
Tim SAR Gabungan Gunakan Tiga Metode Mencari Bayu Setiawan Korban Tenggelam di Lubang Bekas Tambang
Kepala Teknik Tambang PT CEM Benarkan Danau Lokasi Korban Tenggelam Masuk Wilayah CEM
Lutfi menjelaskan mereka menggunakan rakit yang terbuat dari kayu saat kejadian kemarin, Jumat(21/2/20) .
"Kami pakai rakit dari kayu kemarin, pas Maghrib sudah mau pulang tapi rakit yang dinaikin dirasa menyangkut sesuatu, namun saat diperiksa tidak ada apa apa, lalu mereka memutuskan untuk berenang," tutur Lutfi.
Saat sebelum memutuskan untuk berenang, Lutfi menanyakan kepada korban dan Febri, bisa atau tidak untuk berenang.
"Saat itu korban mengatakan bisa berenang, lalu kami memutuskan untuk berenang." ucapnya
Saat setelah terjun korban sempat meminta tolong berpegangan tangannya namun rekannya panik dan tidak kuat untuk menahan beban, alhasil korban tenggelam dan tidak terlihat lagi.
BACA JUGA
22 Paket Sabu Gagal Edar di Bontang, Polisi Tangkap Pengedar di Loktuan Kalimantan Timur
Dalam Semalam, Polres Kutai Timur Ungkap Empat Kasus Narkoba Sekaligus
Polresta Balikpapan Ungkap Peredaran dan Penyalahgunaan Narkotika, 6 Bandar Sabu Diamankan
Sembunyikan Sabu Dalam Kemasan Makanan Ringan, Dua Remaja di Kota Balikpapan Diringkus Polisi