Kini Ada di 44 Negara, Cara Sebenarnya Virus Corona Menyebar Terkuak, WHO: Jangan Ada Merasa Bebas
Jumlah negara yang mengonfirmasi adanya kasus virus corona sudah lebih dari 44 negara hingga Kamis (27/02/2020).
Orang-orang dianggap paling menular ketika mereka paling bergejala atau yang tengah sakit.
Namun beberapa penyebaran mungkin terjadi sebelum seseorang menunjukkan gejala.
Akan tetapi seseorang tanpa gejala ini tidak dianggap sebagai cara utama penyebaran virus.
• RESMI WHO Umumkan Status Darurat Internasional Virus Corona, Lampaui Wabah SARS di China 2002-2003
• BREAKING NEWS Polda Kaltim akan Rilis kasus Penyebar Hoax Corona di Balikpapan Siang Ini 31 Januari
Seberapa mudah virus menyebar dari orang ke orang dapat bervariasi.
Beberapa mungkin sangat menular, sementara yang lain tidak begitu.
Beberapa virus sangat menular layaknya campak namun beberapa tidak begitu.
Di Provinsi Hubei dan bagian lain China, virus penyebab Covid-19 tampaknya menyebar dengan mudah dan berkelanjutan.
Akan tetapi di Amerika Serikat dan beberapa tempat lain virus tampaknya hanya menyebar kepada mereka yang melakukan kontak dekat.
Terkait dengan Virus Corona ini masih banyak hal yang belum diketahui oleh para peneliti.
WHO, Jangan Ada Negara yang Beranggapan Akan Terbebas dari Ancaman Virus Corona
Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia ( WHO) Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan, semua Negara di dunia harus bersiap menghadapi Virus Corona Covid-19.
Hal ini dikatakannya menyusul semakin meluasnya wabah Virus Corona di banyak Negara di dunia.
Data hingga Jumat (28/2/2020) pagi, menunjukkan, kasus Virus Corona secara global mencapai 83.265 dengan angka kematian mencapai 2.858 orang.