Corona Belum Tuntas, Indonesia Kembali Diserang Wabah Mematikan, 104 Meninggal dan Terbanyak di NTT

Belum usai permasalahan kasus virus Corona, pemerintah Indonesia juga ternyata sedang dipusingkan dengan kasus penularan 1 wabah mematikan lainnya

Editor: Doan Pardede
IST
VIRUS CORONA - Seorang pasien demam berdarah menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cengkareng, Jakarta Barat, Rabu (3/2/2016). Belum usai permasalahan kasus virus Corona, pemerintah Indonesia juga ternyata sedang dipusingkan dengan kasus penularan 1 wabah mematikan lainnya 

• Sudah Koordinasi dengan rumah sakit, Polda Kaltim Sebut Belum Ditemukan Pasien Suspect virus Corona

Diketahui penyakit DBD ini memang sangat berbahaya karena bisa menyerang organ dalam tubuh yang memicu komplikasi dan menyebabkan kematian.

Melansir dari Mayo Clinic, komplikasi utama yang sering terjadi saat terserang DBD adalah kerusakan pembuluh darah dan kelenjar getah bening.

Selain itu, ada juga pendarahan organ dalam yang ditandai dengan mimisan, gusi berdarah, badan mudah memar tanpa sebab, hingga BAB berdarah.

Nah, perdarahan di dalam organ tersebut lambat laun dapat menyebabkan syok akibat tekanan darah yang menurun drastis dalam waktu singkat.

Syok disini bukan berarti kaget, tetapi sudah sampai tahap yang lebih parah.

Jika itu yang dialami, artinya penyakit demam berdarah sudah masuk kategori dengue shock syndrome (DSS).

Ini adalah jenis demam dengue yang paling parah dan bisa menyebabkan gagal jantung dan gagal ginjal, Bahkan kemungkinan berujung pada kematian.

Ditahap ini pasien demam berdarah dengue bisa mengalami kebocoran plasma.

Melihat keterangan kasus tersebut, adabaiknya kita mencegah kedua penularan virus, baik itu virus Corona maupun DBD dengan menjalani gaya hidup sehat dan menjaga kebersihan lingkungan.

• Batal Lawan Inter Milan di Liga Italia Pekan Ini, Juventus Karantina Pemainnya Akibat virus Corona

• Inilah 6 Kota di Indonesia Disebut Masuk Zona Kuning Penyebaran virus Corona, Kemenkes: Tidak Benar

• Ekspresi Mahfud MD Joget TikTok Tangkal virus Corona, Tak Kalah dengan Anies, Ganjar, Ridwan Kamil

• Gara-gara virus Corona, Jumlah Penumpang di Bandara SAMS Balikpapan Turun 1.000 Orang/Bulan

Artikel ini telah terbit sebelumnya di https://health.grid.id/read/352058576/indonesia-darurat-infeksi-virus-total-34-kasus-positif-covid-19-dan-104-orang-meninggal-karena-dbd?

Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved