CPNS 2019
SKB CPNS Resmi Ditunda Gara-gara Corona, Menpan Singgung Nasib Instansi yang Terlanjur Buat Tender
Pelaksanaan SKB CPNS 2019 yang sedianya dilaksanakan pada 25 Maret 2020 ditunda, menyusul kasus penyebaran wabah virus Corona
TRIBUNKALTIM.CO - Pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) CPNS Resmi Ditunda akibat Wabah covid-19, Menpan Singgung Nasib Instansi yang Terlanjur Tender.
SKB CPNS 2019 yang sedianya dilaksanakan pada 25 Maret 2020 ditunda, menyusul kasus penyebaran wabah virus Corona atau covid-19 yang kian masif.
Penundaan itu secara resmi tertuang di dalam Surat Nomor B/318/M.SM.01.00/2020 tanggal 17 Maret 2020 perihal Penundaan Jadwal Pelaksanaan SKB Seleksi CPNS formasi Tahun 2019.
Meski pelaksanaan SKB ditunda, namun pengumuman hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) tetap akan dilaksanakan sesuai jadwal pada 22-23 Maret 2020.
• Diumumkan Serentak 22-23 Maret, Lihat Cara Mudah Mengecek Hasil SKD CPNS, Ada 4 Level Rekonsiliasi
• Peluang Pelamar CPNS Punya Nilai Sama Lanjut SKB Masih Terbuka, Hasil SKD Diumumkan 22-23 Maret 2020
• Fakta Baru Tes CPNS Terungkap, Jumlah Pelamar formasi Umum yang Sudah Pasti Gagal ke SKB Cukup Besar
• Pelamar CPNS yang Nilai Tinggi Jangan Senang Dulu, Meski Lulus Masih Bisa Dianulir, Terganjal Syarat
Penundaan ini meliputi pelaksanaan SKB baik dengan metode CAT maupun yang diselenggarakan oleh masing-masing instansi.
"Ditunda sampai dengan ditetapkannya kebijakan lebih lanjut berdasarkan evaluasi Panselnas yang hasilnya akan kami beritahukan kemudian dalam bentuk Surat Edaran," kata Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Tjahjo Kumolo dalam pesan singkat yang diterima Kompas.com, Rabu (18/3/2020).
Namun, meski pelaksanaan SKB ditunda, namun pengumuman hasil Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) tetap akan dilaksanakan sesuai jadwal pada 22-23 Maret 2020.
Seleksi dilakukan melalui portal resmi masing-masing instansi.
Lebih jauh, di dalam surat tersebut juga dijelaskan bahwa kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah yang telah melaksanakan Tender atau kontrak dengan pihak ketiga, dapat segera berkoordinasi untuk dapat menunda pelaksanaan SKB.
• Menggiurkan, Daftar Gaji dan Tunjangan CPNS di Era Pemerintah Jokowi, Jika Lolos Seleksi Nanti
• Penasaran dan Tak Sabar Tunggu Pengumuman Hasil SKD CPNS? Ini Cara Mudah Cek Ranking dan Peluang SKB
Koordinasi ini dilakukan oleh masing-masing instansi kepada Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) dan Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kementerian Keuangan melalui Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).
Selain itu, Tjahjo menambahkan, penanganan penundaan pelaksanaan SKB dengan pihak ketiga ini dilakukan sesuai dengan kaidah keadaan kahar atau kejadian luar biasa.
"Kaidah keadaan kahar sebagai suatu keadaan yang terjadi di luar kehendak para pihak dalam kontrak dan tidak dapat diperkirakan sebelumnya, sehingga kewajiban yang ditentukan dalam kontrak tidak dapat dipenuhi," ucap Tjahjo.
Adapun, penyebaran virus Corona di Indonesia diketahui sejak Presiden Joko Widodo mengumumkan adanya dua pasien pertama yang mengidap covid-19 pada 2 Maret 2020.
Saat itu, Jokowi menyebutkan bahwa pasien kasus 01 diduga terpapar virus Corona setelah melakukan kontak dekat dengan seorang warga negara Jepang yang ketika itu berada di Jakarta.
Mereka bertemu di sebuah lokasi di Jakarta Selatan pada 14 Februari 2020. Warga Jepang itu diketahui positif covid-19 saat kembali ke tempat tinggalnya di Malaysia.
• Tamatan SMA Bisa Rp6 Juta, Daftar Lengkap Gaji Pelamar CPNS Bila Lulus, Ada Kabar Baik dari Jokowi
• Tentang SKB Penentu Kelulusan CPNS, Tahun Lalu Dikeluhkan Karena Tak Nyambung, Kini Diberi Kisi-kisi
Hingga saat ini pemerintah menyebutkan bahwa ada 227 kasus pasien positif virus Corona atau covid-19.
Sebanyak 11 pasien sudah dinyatakan sembuh dan bisa segera pulang ke rumah.
Selain itu, terdapat 19 orang yang meninggal dunia setelah sebelumnya dinyatakan positif virus Corona.
Ada kabar baik untuk pelamar yang gagal
Kabar bahagia untuk peserta Tes Seleksi Kompetensi Dasar ( SKD ) CPNS 2019 yang gagal .
Informasi terbaru Badan Kepegawaian Negara ( BKN ) kembali membuak kesempatan untuk mengikuti tes CPNS 2020
Para pelamar yang gagal dalam tes Seleksi Kompetensi Dasar ( SKD ) CPNS 2019 masih dapat kesempatan untuk mengikuti lagi seleksi CPNS .
Badan Kepegawaian Negara ( BKN ) memberikan kabar baik soal tes CPNS 2020 .
Peluang Bagi pelamar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang gagal, Menpan RB Tjahjo Kumolo sudah memastikan tes kembali dibuka tahun 2020 ini, tapi hanya untuk 3 formasi.
Pelaksanaan seleksi CPNS 2019 telah memasuki tahap tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) yang kemudian akan dilanjutkan dengan seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Kendati proses CPNS 2019 belum rampung secara keseluruhan, banyak yang mempertanyakan mengenai seleksi CPNS tahun 2020.
Saat dikonfirmasi terkait informasi adanya CPNS pada 2020, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas BKN Paryono tak menampik adanya kemungkinan dibukanya seleksi CPNS pada 2020.
Paryono mengatakan, pembukaan CPNS 2020 kemungkinan akan digelar dalam beberapa waktu ke depan.
"Bulan September tahun ini (mungkin akan dibuka untuk CPNS 2020)," kata Paryono saat dihubungi Kompas.com, Rabu (5/2/2020).
Namun, imbuhnya, hal tersebut masih harus dikaji secara mendalam.
Saat disinggung terkait dengan jumlah formasi dan instansi mana saja yang akan mengikuti CPNS 2020, pihaknya belum mengetahui secara pasti.
"Belum ada Permenpan-RB yang mengatur mengenai jumlah formasi dan rincian formasi yang akan diterima," papar dia.
Sementara itu, hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) Andi Rahadian.
Saat ini, imbuhnya, Kemenpan-RB masih fokus menyelesaikan pengadaan atau penerimaan CPNS 2019.
Pasalnya, menurut dia, saat ini CPNS 2019 baru memasuki fase tes SKD dan dilanjutkan tes SKB. "Mungkin saja September 2020, tapi masih perlu pembahasan lanjutan," kata Andi menjelaskan.
Untuk mengisi formasi kosong
Lebih lanjut, penerimaan CPNS pada tahun 2020 prinsipnya adalah untuk mengisi PNS atau ASN yang sudah pensiun.
Tentunya, juga sesuai dengan kebutuhan dari kementerian-kementerian dan lembaga di Pusat dan daerah.
Kemungkinan besar, formasi rekrutmen CPNS 2020 akan diisi oleh instansi yang tidak membuka seleksi CPNS 2019.
"Ya memang pada saat mereka (instansi) mengajukan penundaan untuk pembukaan CPNS 2019 kan kita memberikan surat persetujuan dan kita memang mendorong supaya untuk dibuka tahun ini. Contohnya adalah Kemenpar dan Ekonomi Kreatif," kata Andi.
Menurut dia, Kemenpar dan Ekonomi Kreatif menunda pelaksanaan CPNS 2019 karena adanya struktur baru yang masuk ke kementerian tersebut.
Selain itu, pihaknya juga meminta kepada semua instansi kementerian dan lembaga serta pemerintah provinsi dan kabupaten atau kota untuk menyampaikan kembali kebutuhan formasi untuk pelaksanaan CPNS 2020.
"Di daerah-daerah kan ada beberapa yang menyatakan tidak membuka seleksi penerimaan CPNS untuk tahun ini. Nah, untuk yang tidak membuka penerimaan CPNS pada tahun ini, kita minta untuk disampaikan kebutuhan formasinya untuk CPNS tahun 2020 sebagai bahan pertimbangan kita untuk menetapkan formasinya," terangnya.
Permohonan kebutuhan formasi tersebut, imbuhnya, sebagai bahan pertimbangan Kemenpan-RB untuk melengkapi kebutuhan formasi di setiap instansi.
Menpan RB sebut formasi yang mungkin dibuka
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo menyatakan kemungkinan pembukaan seleksi CPNS pada 2020. seleksi CPNS ini bakal dibuka jika masih ada instansi atau pemerintahan daerah yang membutuhkan.
"Kalau ada yang kebutuhannya masih banyak, maka tahun depan akan kami buka lagi. Tapi kalau yang ini (seleksi CPNS 2019) sudah selesai," ujar Tjahjo di Bidakara, Jakarta, Selasa (10/12/2019) seperti dilansir CNN Indonesia.
Berkaca dari seleksi tahun lalu, kata Tjahjo, masih ada formasi di daerah yang kosong karena banyak peserta yang tak lolos seleksi. Hal itu tak lepas dari ambang batas nilai atau Passing Grade yang dianggap terlalu tinggi. Sementara kebutuhan untuk pengisian formasi itu terbilang cukup mendesak.
"Tahun kemarin banyak daerah yang tidak lulus semua. Ada juga mungkin yang kenapa minatnya kecil? Kan sekarang banyak yang diminta jurusan IT," katanya.
Kendati demikian, politikus PDIP itu tak dapat memastikan waktu pelaksanaan seleksi CPNS 2020.
Saat ini pihaknya masih fokus menyelesaikan proses seleksi CPNS 2019.
Nantinya seleksi CPNS 2020 akan tetap diprioritaskan bagi tenaga guru, kesehatan, dan tenaga penyuluh.
"Kita utamakan untuk tenaga guru, kesehatan, penyuluh. Nanti kalau yang ini sudah, kita buka lagi," ucapnya.
• Kabar Baik Pelamar CPNS yang Gagal, Peluang di 2020 Ternyata Cukup Besar, Banyak formasi yang Kosong
• Inilah Daftar 5 Intansi CPNS Pusat dan Daerah dengan KeLulusan Tertinggi, Ada yang Tembus 90 Persen
• Kala Tahun 2019 tak Dapat formasi, DPRD Penajam Minta Pemkab Harus Dapat formasi CPNS 2020
• Umumkan Jadwal SKD CPNS formasi 2019, Gubernur Irianto: KeLulusan Murni Prestasi Peserta Sendiri
IKUTI >> UPDATE CPNS 2019
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Penjelasan Menpan RB soal Penundaan SKB CPNS akibat Wabah covid-19"