Risma Kaitkan Zona Merah Virus Corona Dengan PDIP, Roy Suryo: Covid-19 Pandemi Serius, Bu Cyantik!

TRIBUNKALTIM.CO - Risma kaitkan zona merah Virus Corona dengan PDIP, Roy Suryo: covid-19 pandemi serius, Bu Cyantik!

Walikota Surabaya, Tri Rismaharini atau Risma mendapat kritik dari Roy Suryo.

Kritik ini dilontarkan lantaran candaan Risma soal Virus Corona dinilai tak tepat.

Risma berkelakar Surabaya masuk zona merah covid-19 karena PDIP menang di sana.

Walikota Surabaya Tri Rismaharini mendapatkan sejumlah kritik terkait candaannya tentang Virus Corona atau covid-19.

Ketika ditanya soal Surabaya masuk dalam zona merah covid-19, ia justru bercanda dengan menghubungkannya dengan kemenangan PDI Perjuangan di kota itu.

• Walikota Risma Video Call Hasto Kristiyanto, Pamer Alat Streilisasi Virus Corona, PDIP Siapkan Jamu

• Risma Lakukan Ini untuk Antisipasi Virus Corona, Anies Baswedan Diskusi dengan Tito Karnavian

Seperti diketahui, PDIP identik dengan warna merah.

Salah satu kritikan datang dari pemerhati komunikasi dan public health, KRMT Roy Suryo.

Menurutnya, candaan Tri Rismaharini disampaikan tidak pada tempat dan situasi yang tepat.

Tweeps,

Ini "canda" Seorang Walikota yg seharusnya Berempati & Tanggungjawab thdp Daerahnya karena masuk "Zona Merah" kok tidak pada tempatnya, ya?

covid-19 ini Pandemi Serius, bu Cyantik, Tidak sepantasnya dibuat "candaan" apalagi dikait2kan Partai @PDI_Perjuangan begini.
AMBYAR

Tri Rismaharini sebelumnya sempat berkelakar saat diminta tanggapan mengenai penetapan Surabaya sebagai zona merah covid-19 oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Menurutnya, Surabaya memang berada dalam zona merah karena PDIP.

"Ya, memang zona merah, karena PDIP," kata Risma itu pada Sabtu (21/3/2020).

Roy Surya juga mengkritisi sejumlah tokoh lainnya yang menggunakan corona sebagai bahan candaan.

Ia mentontohkan, candaan yang dilakukan politisi PDI P lainnya, Ribka Tjiptaning yang memelesetkan korona menjadi Komunitas Rondo Mempesona.

Tweeps,

Selain Walikota Syantik itu,
Bbrp Pejabat Publik kita juga dulu bercanda soal Virus Korona ini, dari Singkatan "KOmunitas RONdo mempesonA", sampai Izin.

Sebaiknya kita #BersatuLawancovid19 dgn melakukan Apasaja yg bisa, termasuk beri Saran & Kritik bila ada yg tidak benar

Roy Suryo tampaknya sadar ia bakal mendapatkan serangan balik dari pendukung Risma atau orang-orang yang tidak suka terhadap dirinya.

Hanya saja, Roy kecewa terhadap serangan yang ia sebut berasal dari buzzer, yang terus mengaitkan dirinya dengan persoalan panci.

Tweeps,

BuzzerRp memang Payah, kita harus saling mendukung memerangi covid-19.
Saran & Kritik itu juga termasuk dukungan agar tidak Salah / Jumawa dlm Canda.

Ada yg dikritik bisanya cuman "ponca, panci" saja, Kudet.

Sudah Inkracht & yg gugat masuk kotak, malahan meteka Sebar HoaX.

• Petinggi Sunda Empire Tersangka, Roy Suryo Bongkar Ancaman yang Pernah Ditebar & Ubah Data Wikipedia

Bikin Alat Sterilisasi Tubuh

Walikota Surabaya Tri Rismaharini melakukan telekonferensi atau video call dengan Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto. 
Dalam telekonferensi itu, Risma mempromosikan secara langsung alat disinfektan baru.

Berupa bilik sterilisasi yang oleh Risma diberi nama 'Bilik Disinfektan Trisakti'.

• Dapat Bocoran dari Prabowo Subianto, Fadli Zon Beber Harga Alat Rapid Test yang Dibeli Erick Thohir

• Perintah Prabowo Subianto Atasi Virus Corona, TNI Kirim Pesawat Hercules ke China untuk Angkut Ini

Risma yang merupakan kepala daerah dari PDI Perjuangan itu menyampaikan keunggulan dari alat yang dikembangkan Institut Teknologi Telkom Surabaya untuk mencegah covid-19.

"Kalau pakai hand sanitizer hanya membersihkan tangan.

Namun, dengan bilik disinfektan ini maka seluruh tubuh dibersihkan.

Sehingga badan benar-benar bersih dari berbagai Virus Corona dan kuman," kata Risma, di Rumah Dinas Wali Kota Surabaya, Sabtu (21/3/2020).

Kepada Hasto Kristiyanto, Risma menuturkan bahwa bilik disinfektan yang baru secara resmi diserahkan Rektor IT Telkom Surabaya Tri Arief Sardjono di Rumah Dinas Wali Kota Surabaya, Sabtu (21/3/2020) ini mudah dibuat.

"Caranya dengan modifikasi shower dalam bak kaca kamar mandi.

Dan bekerja sama dengan Dinas Kesehatan serta tim teknis, maka blower yang ditambahkan dalam bilik tersebut menyemprotkan disinfektan dengan ukuran tertentu," kata Risma.

"Hasilnya, selain lingkungan diamankan dengan penyemprotan disinfektan, maka tubuh pun akan terlindungi. 
Kami sedang merancang model yang berbentuk lorong.

• Ke Ganjar Pranowo, Dokter Handoko yang Terpapar covid-19 Curhat Situasi Buruk Akibat Virus Corona

• Viral Video Risma Marah-marah ke Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah: Tidak Usah Emosi, Mbak!

Sehingga mampu bekerja cepat dan skalanya lebih besar," ujar Risma.

Hasto Kristiyanto yang mendengar penjelasan Risma menanggapi positif kreasi dari wali kota perempuan pertama di Kota Surabaya itu.

"Selain cara-cara modern yang inovatif, Bu Risma bersama seluruh jajaran partai juga menyiapkan jamu-jamu tradisional untuk rakyat.

Dan tentu saja program pengaman sosial bagi rakyat kecil," kata Hasto Kristiyanto.

Menurut dia, PDI Perjuangan cepat bergerak terjun langsung di tengah rakyat.

Karena sejak Rakernas I Partai pada awal Januari 2020, PDI Perjuangan sudah mengangkat tema jalur rempah dan bagaimana Indonesia berdaulat dalam memenuhi kebutuhan obat-obatan melalui kegiatan riset dan inovasi.

Sebelumnya, Risma menerima dua contoh bilik sterilisasi atau sterillization chamber yang dikembangkan Institut Teknologi Telkom Surabaya di Rumah Dinas Wali Kota Surabaya, Sabtu (21/3/2020).

Dua tipe bilik sterilisasi itu, yakni tipe chamber (ruangan) dan tunnel (terowongan).

IKUTI >> Update Virus Corona

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kesal, Roy Suryo Kritik Candaan Walikota Surabaya Tri Rismaharini Soal Virus Corona, https://www.tribunnews.com/nasional/2020/03/23/kesal-roy-suryo-kritik-candaan-walikota-surabaya-tri-rismaharini-soal-virus-corona?page=all.