Virus Corona

Kapolsek Dicopot Gara-gara Gelar Pesta Pernikahan di Tengah Pandemi Virus Corona

Kapolsek dicopot gara-gara gelar pesta pernikahan di tengah pandemi virus Corona

TRIBUN NETWORK
Ilustrasi Kapolsek dicopot gara-gara gelar pesta pernikahan di tengah pandemi virus Corona . 

TRIBUNKALTIM.CO - Kapolsek dicopot gara-gara gelar pesta pernikahan di tengah pandemi virus Corona .

Gara-gara menggelar pesta pernikahan di tengah-tengah pandemi virus Corona Kapolsek Kembangan dicopot dari jabatannya .

Yang bersangkutan kini dimutasi ke Polda Metro Jaya

Dinilai melangggar Maklumat Kapolri, seorang Kapolsek di Jakarta dicopot dari jabatannya.

Kapolsek Kembangan Kompol Fahrul Sudiana dicopot dari jabatannya dan dimutasi ke bagian analis kebijakan di Polda Metro Jaya.

Mutasi tersebut buntut dari pesta pernikahan yang digelar di Hotel Mulia, Jakarta Pusat tanggal 21 Maret 2020 di tengah pendemi Covid-19

 Larangan Lockdown Berbuntut Panjang, Bupati Ini Minta Luhut Tak Bicara Sembarangan: Ini Rakyat Kami

 Jokowi Ungkap Motif Sebenarnya Pilih PSBB Dibanding Karantina Wilayah, Lockdown Itu Apa Sih?

 Anies Baswedan Curhat Kewenangannya Terbatas Cegah Virus Corona di Jakarta, Tak Boleh Lockdown

 Jika Jakarta Lockdown Cegah Virus Corona, Pemain Persija Ini Ungkap Situasi Bakal Semakin Parah

"Berdasarkan perintah Kapolda Metro Jaya sejak hari ini yang bersangkutan (Kompol Fahrul Sudiana) dimutasikan ke Polda Metro Jaya sebagai analis Kebijakan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam keterangan tertulis, Kamis (2/4/2020).

Fahrul dimutasi karena dinilai telah melanggar Maklumat Kapolri Nomor Mak/2/III/2020 tentang Kepatuhan terhadap Kebijakan Pemerintah dalam Penanganan Penyebaran Virus Corona ( Covid-19) tertanggal 19 Maret 2020.

Maklumat tersebut mengatur pembubaran kerumunan massa untuk mencegah penyebaran virus corona.

Dalam maklumat itu, kegiatan perkumpulan massa yang dapat dibubarkan di antaranya kegiatan konser musik, pekan raya, festival, bazar, pasar malam, pameran, dan resepsi keluarga.Sementara itu, Fahrul menggelar pesta pernikahan di Hotel Mulia, Jakarta Pusat tanggal 21 Maret 2020.

Foto-foto pesta pernikahannya pun tersebar viral di media sosial.

Akibatnya, Fahrul harus diperiksa oleh Bidang Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Metro Jaya.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan awal oleh Propam Polda Metro Jaya, yang bersangkutan telah melanggar disiplin dan Maklumat Kapolri dalam rangka menghadapi penyebaran Covid-19, agar tidak ada kegiatan masyarakat yang sifatnya mengundang massa," ungkap Yusri.

"Dalam hal ini, Maklumat Kapolri tidak hanya berlaku untuk masyarakat saja, tapi berlaku juga untuk anggota Polri dan keluarganya. Jadi, kalau ada yang tidak mentaati, siapapun itu harus siap dengan segala konsekuensinya," sambungnya

 Kepastian Karantina Wilayah Diputuskan Oleh Jokowi Pekan Ini, Luhut: Kita Tak Kenal Istilah Lockdown

Beredar video Kapolres marahi pedagang kopi, 'Saya tidak melarang Bapak berdagang'.

Sebuah video polisi tengah memarahi pedagang kopi viral di dunia maya .

Dalam video tersebut polisi yang diketahui merupakan Kapolres Singkawang marah karena pemilik warung kopi masih mengizinkan pengunjung minum kopi di warungnya di tengah merebaknya virus Corona

Video Kapolres Singkawang AKBP Presetiyo Adhi memarahi seorang pemilik warung kopi viral di media sosial.

Kejadian bermula saat Kapolres Singkawang mendapati pemilik warung kopi dan puluhan masyarakat yang asyik ngopi depan Masjid Raya Singkawang, Kalimantan Barat.

Kapolres terlihat kesal pada pemilik warkop, karena tidak mengindahkan imbaun pemerintah maupun tim gugus tugas Covid-19.

 

Selain itu pemilik mengabaikan arahan agar hanya melayani kopi atau penganan dengan cara dibungkus.

“Bapak tahu mereka dari mana saja, habis ketemu siapa saja apa mereka dari zona merah, saya tidak melarang bapak berdagang, yang dilarang ini berkerumun, Bapak ngerti tidak, saya sudah berkali-kali ke sini,” kata AKBP Prasetiyo, Senin (30/3/2020) malam.

Kemudian polisi bergerak ke Kafe Lotus, dan menemukan muda-mudi di lantai dua kafe tersebut, mayoritas adalah pelajar.

"Kalian diliburkan bukan buat pacaran di kafe, ngumpul ngegame di kafe, tahu virus corona tidak, sudah kalian pulang jangan lupa bayar dulu," ujarnya.

 Tolak Karantina Wilayah dan Lockdown, Jokowi Pilih Opsi Ini Hadapi Virus Corona, Polisi Ada di Depan

Setelah ke Kafe Lotus, polisi yang melakukan patroli kembali menemukan puluhan warga yang sedang asik menikmati kopi di kawasan Patung Polisi perempatan Jalan Nusantara dan Kurau.

"Demi Allah saya tidak melarang Bapak berdagang, tolong dibungkus, saya tidak melarang Bapak-bapak ngopi tapi tolong dibungkus dinikmati di rumah, jangan berkerumun kita sama-sama mencegah penyebaran corona,” katanya.

Prasetyo pun berharap kepada masyarakat Kota Singkawang agar dapat mematuhi semua imbauan pemerintah selama penanganan dan pencegahan virus corona.

 Paling Pertama Nyatakan KLB, Kota Asal Jokowi Kini Resmi Bebas Virus Corona, Ini Cara Sederhananya

 Angka Kematian Akibat Virus Corona Capai 3 Ribu Jiwa, Dokter Amerika Serikat Pasrah Tangani Covid-19

 Penyebab Kasus Positif Corona di Amerika Serikat Melebihi China, Pakar Sebut Kesalahan Donald Trump

• Dokter Sarankan Lakukan Cara Sederhana Ini Agar Terbebas dari Virus Corona

"Semuanya juga harus mematuhi larangan-larangan yang tidak diperbolehkan selama masa penanganan dan pencegahan virus corona," katanya

 IKUTI >> Update virus Corona

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Gelar Resepsi Pernikahan di Tengah Pandemi Covid-19, Kapolsek Kembangan Dicopot", https://megapolitan.kompas.com/read/2020/04/02/07040351/gelar-resepsi-pernikahan-di-tengah-pandemi-covid-19-kapolsek-kembangan?utm_source=insider&utm_medium=web_push&utm_campaign=kapolsekkembangandicopot&webPushId=NDc1MDM=.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved