Berita Terpopuler

5 TERPOPULER: Blak-blakan Alasan Jokowi Tak Pilih Lockdown hingga Prabowo Datangkan Jubah Perang

Sejumlah berita-berita populer menghiasi portal TribunKaltim.co sepanjang Kamis (2/4/2020) hingga Jumat (3/4/2020) pagi.

Penulis: Syaiful Syafar | Editor: Januar Alamijaya
Kolase TribunKaltim.co
5 TERPOPULER: Blak-blakan Alasan Jokowi Tak Pilih Lockdown hingga Prabowo Datangkan Jubah Perang 

Kini Presiden Jokowi akhirnya blak-blakan soal alasan tak memilih lockdown sebagai upaya mencegah penyebaran Virus Corona.

Menurut Jokowi, lockdown tak menjadi pilihan karena akan mengganggu perekonomian.

Hal itu disampaikan Jokowi usai meninjau pembangunan rumah sakit darurat covid-19 di Pulau Galang, Batam, Kepulauan Riau, Rabu (1/4/2020) kemarin.

Selengkapnya baca di sini

2. Kapolsek dicopot gara-gara pesta pernikahan

Ilustrasi pesta pernikahan
Ilustrasi pesta pernikahan (Facebook/SCMP)

Dinilai melangggar maklumat Kapolri, seorang Kapolsek di Jakarta dicopot dari jabatannya.

Kapolsek Kembangan Kompol Fahrul Sudiana dicopot dari jabatannya dan dimutasi ke bagian analis kebijakan di Polda Metro Jaya.

Mutasi tersebut buntut dari pesta pernikahan yang digelar di Hotel Mulia, Jakarta Pusat tanggal 21 Maret 2020 di tengah pandemi covid-19.

"Berdasarkan perintah Kapolda Metro Jaya sejak hari ini yang bersangkutan (Kompol Fahrul Sudiana) dimutasikan ke Polda Metro Jaya sebagai analis Kebijakan," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam keterangan tertulis, Kamis (2/4/2020).

Selengkapnya baca di sini

3. Tukang gas berhenti kerja gara-gara 32 kali disemprot disinfektan 

Foto kiri WA tukang gas pada bosnya ingin berhenti kerja karena disemprot disinfektan 32 kali sehari. Foto kanan ilustrasi penyemprotan disinfektan
Foto kiri WA tukang gas pada bosnya ingin berhenti kerja karena disemprot disinfektan 32 kali sehari. Foto kanan ilustrasi penyemprotan disinfektan (Tangkapan Layar Twitter @zoelfick dan HO)

Viral di media sosial, seorang tukang gas izin kepada bosnya untuk berhenti bekerja.

Ia mengajukan izin berhenti kerja karena dalam sehari 32 kali ia disemprot disinfektan.

Alhasil bajunya basah kuyup dan ia pun mengajukan diri untuk berhenti bekerja. 

Tukang gas tersebut mengaku dirinya disemprot disinfektan setiap kali mengantar gas dan air mineral di sejumlah perumahan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved