Virus Corona di Kukar

Anggota DPRD Kukar Belum Potong Gaji Cegah Virus Corona, Ini Tanggapan Ketua HMI Kukar

Sampai sekarang anggota DPRD Kukar belum memotong gaji mereka untuk mencegah Virus Corona.

HO/DOKUMENTASI PRIBADI
Ketua HMI Cabang Kukar Mursid Mubarak mengomentari anggota DPRD Kukar yang belum mengeluarkan kebijakan potong gaji untuk semua anggotanya. Ia berharap dengan adanya aksi potong gaji dari DPRD Kukar dapat meringankan beban masyarakat di Kukar selama pandemi Corona 

TRIBUNKALTIM.CO,TENGGARONG -Sampai sekarang anggota DPRD Kukar belum memotong gaji mereka untuk mencegah Virus Corona.

Pandemi Virus Corona hampir menyerang di beberapa pulau di Indonesia. Salah satunya di Kalimantan Timur yang menjadi satu dari kasus terbesar di Kalimantan.

Bahkan di Kutai Kartanegara (Kukar) sendiri sudah terpantau tiga orang yang positif covid-19 dan ratusan lainnya masih berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) maupun Pasien Dalam Pengawasan (PDP). Pemerintah pun mengeluarkan kebijakan untuk meringankan beban masyarakat.

Salah satunya adalah menggratiskan PDAM selama waktu tertentu. Beberapa anggota anggota parlemen Kukar pun turut membantu meskipun berdasarkan inisiatif sendiri.

Ada satu yang menjadi perhatian bagi Himpunan Mahasiswa Islam Cabang Kukar. Sebab DPRD Kukar tidak mengeluarkan kebijakan memotong gaji di seluruh anggotanya.

Hal ini tentu berkebalikan dengan anggota DPR yang ada di Senayan. Bahkan Ketua HMI Kukar Mursid Mubarak menantang para anggota DPRD untuk berani potong gaji.

Baca Juga

Sempat Bahagia, Warga China Kembali Resah Karena Corona, Serangan Kedua Lebih Bahaya, Tak Ada Gejala

Waspada, Peneliti Ungkap Bulan Ini Tahap Kritis Virus Corona, Mei Puncak Penyebaran Covid-19

Cegah Wabah Corona, Bupati Kubar Tinjau Posko Puskesmas Jambuk dan Serahkan Bantuan APD

"Kami menantang para anggota Dewan di Kukar yang berjumlah 45 orang apakah berani memotong separuh penghasilannya sebulan untuk disumbangkan dalam penanganan Virus Corona," tegas Mursid Mubarak, Jumat (3/4/2020).

Menurutnya, dengan tindakan potong gaji mencerminkan tugas seorang anggota parlemen yang membantu rakyat kecil di tengah pandemi Virus Corona ini.

Apalagi dengan gaji serta tunjangan yang cukup besar dirasa tidak sulit untuk membantu masyarakat yang terimbas dengan wabah Virus Corona ini.

"Jika dihitung-hitung para anggota dewan memperoleh gaji tidak kurang dari 40 juta. Nominal tersebut merupakan angka yang begitu besar, dengan melihat kondisi masyrakat Kukar hari ini masih banyak yang tidak makan tanpa bekerja setiap harinya," ucap Mursid.

Hingga berita ini diturunkan belum ada tanggapan resmi yang dikeluarkan oleh DPRD Kukar terkait komentar dari HMI ini. (*)

Baca Juga

Pasien Ketiga Positif Corona di Kukar Pernah Sekamar Dengan Pasien Pertama, Keluarganya Diisolasi

Perkiraan Corona Hilang di Indonesia Mulai Terjawab, Masa Kritis Diprediksi Mulai Minggu Kedua April

Pesan Mengharukan Menhub Budi Karya Sumadi dari Bilik Isolasi Virus Corona, Singgung Kemenangan

IKUTI >> Update Virus Corona

IKUTI >> Update Virus Corona di Kukar

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved