Virus Corona
Terungkap Penyebab Data Kasus Virus Corona Daerah dan Kemenkes Beda, BNPB Singgung Soal Transparansi
Terungkap penyebab data kasus Virus Corona daerah dan Kemenkes beda, BNPB singgung soal transparansi
Meski ada perbedaan, Agus mengatakan, hal itu bukan suatu masalah.
Masyarakat umum tetap diminta untuk mengacu pada data yang dikeluarkan Kementerian Kesehatan.
Agus pun mengatakan bahwa hingga saat ini belum ada rencana penyamaan waktu perbaruan data.
• Menkes Terawan Restui PSBB Jakarta, Kebijakan Anies Baswedan Tak Dibatalkan Luhut Pandjaitan Lagi?
Sebab, menurut dia, data antara pusat dengan daerah tidak harus disamakan.
"Eggak ada masalah.
Karena apa gunanya untuk disamakan?
Kalau orang daerah mengacu ke daerah, orang pusat yang nasional ngacunya ke pusat," kata Agus.
Disorot Karni Ilyas
Adanya kejanggalan dalam data korban Virus Corona atau covid-19 yang dirilis Pemerintah Pusat mendapat sorotan dari Pemimpin Redaksi TV One, Karni Ilyas.
Menurut Karni Ilyas, data korban Virus Corona di DKI Jakarta dan nasional berbeda.
Dilansir TribunWow.com, Karni Ilyas menyebut data korban Virus Corona di DKI Jakarta jauh lebih banyak dari yang disampaikan Juru Bicara Penanganan covid-19, Achmad Yurianto.
Menurut Karni Ilyas, perbedaan data itu disebabkan karena lemahnya koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah.
• Kabar Baik! 5 Kelemahan covid-19 Akhirnya Terdeteksi, Penyebaran Diyakini Bakal Lebih Cepat Stop
• Refly Harun Bongkar Carut Marut Pemerintah Jokowi Atasi Virus Corona, Takut dan Tak Pikir Nyawa
• Puncak Penyebaran Virus Corona Belum Berlalu, Pakar Ingatkan Serangan covid-19 Jilid II di Indonesia