Mata Najwa Tadi Malam, Jenazah Istri Ditolak karena Perawat Corona, Suami Ungkap Perasaan Sang Anak

Acara Mata Najwa tadi malam, Rabu (15/4/2020), mengangkat tema Setop Stigma Corona. Pada edisi tersebut, Najwa Shihab mewawancarai Joko Wibowo,

Editor: Syaiful Syafar
Facebook Trans 7
Acara Mata Najwa tadi malam, Rabu (15/4/2020), mengangkat tema Setop Stigma Corona. Pada edisi tersebut, Najwa Shihab mewawancarai Joko Wibowo, suami dari perawat yang meninggal dan jenazahnya ditolak karena Virus Corona. 

"Tentu saat pertama trauma, tapi saya sebagai orangtua harus tetap terus mengedukasi terus sehingga bisa menerima bahwa manusia itu hanyalah sekadar hidup di dunia ini, Tuhan yang menentukan," papar Joko.

"Akhirnya anak-anak bisa menerima," sambungnya.

Berkaca dari kejadian malang yang menimpa istrinya, Joko menyuarakan harapannya lewat acara tersebut.

Pada acara malam itu juga hadir Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, dan Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Hal yang Paling Dikhawatirkan Jusuf Kalla Terkait Mudik dan Penanganan Virus Corona di Indonesia

Bukan Hanya Foto Dinikahi Ariel NOAH, Ternyata Pedangdut Putri Jamila juga Pamer Video Mesra

Sejarah 16 April Kelahiran Charlie Chaplin, Tokoh Dunia yang Menjadi Legenda Film Bisu

Jokowi Dapat Ancaman dari BEM Seluruh Indonesia, Bakal Lancarkan Aksi Andai Presiden Tak Lakukan Ini

Joko lalu mengungkapkan apa yang diinginkan olehnya.

Ia ingin agar peristiwa penolakan jenazah cukup berakhir pada penolakan istrinya tersebut.

"Mudah-mudahan ini yang terakhir, yang terjadi pada istri saya," kata Joko.

Mengenang kembali penolakan tersebut, Joko mengungkapkan rasa sakit hatinya melihat istrinya yang telah berjuang sampai titik darah penghabisan, namun masih mendapat penolakan dari warga sekitar.

"Karena memang benar rasanya pahit, rasanya getir melihat penolakan seperti itu," ucap Joko.

Joko kemudian lanjut mengungkapkan harapannya terkait nasib anak-anaknya.

Ia ingin agar ke depannya nanti anak-anaknya tidak dikucilkan karena peristiwa penolakan jenazah tersebut.

"Yang kedua saya berharap di kemudian hari, anak-anak kami juga intinya tidak diisolasikan oleh penduduk lagi," ucap Joko.

"Artinya, anak-anak ini masih kecil, nanti ketika dia masuk sekolah jangan sampai terjadi hal yang tidak diinginkan, dikucilkan oleh teman-temannya."

"Kemudian, mudah-mudahan anak-anak saya dapat melanjutkan pendidikan yang lebih baik tanpa Ibu disampingnya," tambahnya.

Narasumber acara Mata Najwa yang lain, yakni Ganjar Pranowo, dan Ketua IDI menyimak serius setiap ungkapan perasaan, dan harapan yang disampaikan oleh Joko.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved