Virus Corona di Berau

Terapkan Physical Distancing Kala Pandemi Corona, Wabup Berau Dorong Warga Belanja via Online

Penerapan physical distansing atau menjaga jarak berdampak bagi segala lini dikehidupan masyarakat, termasuk di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO/IKBAL NURKARIM
Wakil Bupati atau Wabup Berau Agus Tantomo mendorong masyarakat berbelanja kebutuhan dengan sistem online. 

TRIBUNKALTIM.CO, TANJUNG REDEB - Penerapan physical distansing atau menjaga jarak berdampak bagi segala lini dikehidupan masyarakat, termasuk di Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

Physical distansing membuat membuat pendapatan pedagang di pasar berkurang karena masyarakat mengurangi aktivitas di luar rumah.

Begitupun dengan para penyedia jasa seperti ojek online yang pendapatannya berkurang drastis selama pandemi virus Corona ini.

Menerima keluhan masyarakat tersebut, Wakil Bupati atau Wabup Berau Agus Tantomo mendorong masyarakat berbelanja kebutuhan dengan sistem online.

Penggunaan sistem online ini kata Wabup dapat menyelesaikan masalah yang dihadapi para pedagang yang sepi pembeli juga para pelaku ojek online yang sepi orderan.

BACA JUGA:

 Pandemi Corona, Dinkes Kutim Berharap Tidak Ada Transmisi Lokal di Kutai Timur

 Soal Sembako Gratis, Wabup PPU Minta RT Hingga Lurah dan Kades Tidak Minta Pungutan ke Warga

 Gubernur Kaltara Irianto Lambrie Bantu Warga yang Dikarantina di BKPSDM Bulungan

"Untuk mencegah penyebaran virus Corona ada program pemerintah yakni masyarakat diminta tetap di rumah dan mengurangi aktivitas di luar rumah," katanya.

"Akibat dari program ini, diantaranya pasar sepi otomatis pendapatan pedagang menurun juga Gojek berkurang order karena pembatasan tersebut," jelasnya

Lanjut Agus Tantomo mengatakan menyelesaikan masalah tersebut dengan mendorong program belanja online masyarakat tetap di rumah dan memesan kebutuhan dapur lewat Gojek.

"Saya coba selesaikan soal masalah ini timbullah ide program ini bagaimana kalau masyarakat tetap tinggal di rumah tapi bisa berbelanja di pasar melalui Gojek," ujarnya.

"Sehingga tetap laku jualan di pasar, Gojek juga dapat order dan masyarakat tidak harus keluar," jelasnya.

Penerapan sistem online itu juga diterapkan dibidang kesehatan, dimana warga yang ingin konsultasi soal kesehatan dapat menghubungi call center yang telah disebar.

BACA JUGA:

 Pengetatan Sosial Diterapkan, Kualitas Udara di Balikpapan Nomor 1 Terbaik dari 39 Kota di Indonesia

 Pasien Pertama Positif Corona di Berau Kondisi Membaik, Tiga Masih Mengalami Keluhan

Wabup mengharapkan program berbelanja lewat online dapat direalisasikan dalam waktu dekat dan terus disosialisasikan di masyarakat.

"Program ini saya pikir mudah tinggal bagimana sosialisasinya jadi besok juga bisa bisa kita terapkan," tutupnya.

IKUTI >> Update Virus Corona

IKUTI >> Update Virus Corona di Berau

( TribunKaltim.co/Ikbal Nurkarim )

Sumber: Tribun Kaltim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved