Ada Atas Nama Petugas Kesehatan dan Pungut Bayaran di Tarakan, Jubir Covid-19 Beber Fakta Begini

TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Kota Tarakan Kalimantan Utara mengimbau masyarakat untuk tidak percaya dengan oknum yang tak bertanggung jawab.

Pasalnya di tengah pandemi covid-19 atau Corona ini, para oknum tak bertanggung jawab sudah semakin pintar mencari celah guna menghasilkan pundi-pundi rupiah.

Salah satunya dengan mengaku menjadi petugas kesehatan dan pura-pura melakukan pemeriksaan kepada setiap warga dengan cara mendatangi rumah warga.

Hal itu disampaikan oleh dr. Devi, sebagai Jubir Gugus Tugas Percepatan Penaganan covid-19 Kota Tarakan, Kalimantan Utara.

BACA JUGA:

• Pengetatan Sosial Diterapkan, Kualitas Udara di Balikpapan Nomor 1 Terbaik dari 39 Kota di Indonesia

• Pasien Pertama Positif Corona di Berau Kondisi Membaik, Tiga Masih Mengalami Keluhan

• Kursi Tamu Diberi Jarak, Bupati Kukar Gelar MoU, Berikut Nilai Pagu Anggaran Penanganan Covid-19

"Berdasarkan laporan yang kami terima, di tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Kota Tarakan, di salah satu wilayah di Kota Tarakan telah terjadi pemeriksaan kesehatan yang tidak sesuai protokol covid-19 yang mengatas namakan petugas kesehatan dan memungut bayaran," ujar dr. Devi kepada TribunKaltim.co pada Selasa (21/4/20)

Perlu diketahui oleh masyarakat, bahwa dalam masa pandemi covid-19 ini, protokol pemeriksaan dibatasi dan tidak ada prosedur kunjungan rumah.

Baca Juga

NEWS VIDEO Wabup Berau Bubarkan Warga Yang Nongkrong di Tengah Pandemi Corona

Fakta Baru Corona Ditemukan, Kulit Pasien Positif di China jadi Gelap, Diduga Virus Juga Serang Hati

Dorong Warga Belanja Online Kebutuhan Selama Pandemi Virus Corona, Disperindagkop Berau Lakukan Ini

Sehingga masyarakat diharap lebih waspada dan tidak mudah tertipu oleh oknum-oknum yang mengatas namakan diri sebagai petugas kesehatan.

"Agar tidak terjadi kontak, masyarakat agar tidak meladeni jika ada penawaran dengan modus pemeriksaan kesehatan dilingkungan rumah," imbau dr. Devi.

Terbaru 4 Pasien Positif Corona di Kota Tarakan

Berita sebelumnya. Lagi-lagi bertambah kasus positif Virus Corona atau covid-19 di Kota Tarakan, Kalimantan Utara.

Empat tambahan kasus positif baru di Kota Tarakan yang merupakan eks jamaah tabligh kluster Gowa, Sulawesi Selatan.

Hal ini disampaikan Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Kota Tarakan, dr. Devi Ika Indriarti saat press release melalui Zoom, Selasa (21/4/20)

"Jumlah tambahan kasus terkonfirmasi positif covid-19 pada hari ini, yaitu bertambah sebanyak 4 orang yang merupakan kluster Gowa," ujarnya.

Baca Juga

Cegah Virus Corona, Satgas Pamtas RI-Malaysia Keliling Desa di Malinau Semprot Disinfektan

Cegah Penularan Virus Corona, WHO Terbitkan Aturan untuk Umat Muslim Selama Ramadan, Apa Saja?

Pengacara di Negeri Donald Trump, Israel dan 40 Negara Lain Gugat China Triliunan Soal Virus Corona 

Adapun 4 jamaah tabligh yang terkonfirmasi positif covid-19 hari ini, yaitu:

Pasien covid-19 No. 24 berinisial DW (33) merupakan warga Kelurahan Lingkas Ujung.

Pasien covid-19 No. 25 berinisial J (24) merupakan warga Kelurahan Lingkas Ujung.

Pasien covid-19 No. 26 berinisial F (19) merupakan warga Kelurahan Mamburungan.

Pasien covid-19 No. 27 berinisial H (24) merupakan warga Kelurahan Mamburungan.

Saat ini, 4 pasien terkonfirmasi positif covid-19 ini telah dirawat di Rumah Sakit Umum Kota Tarakan (RSUKT).

IKUTI >> Update Virus Corona

IKUTI >> Update Virus Corona di Tarakan

( TribunKaltim.co/Risnawati )