Jadwal Uji Coba PCR Covid-19 di Balikpapan, Walikota Rizal Effendi: Tidak Perlu Lagi ke Surabaya

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Walikota Balikpapan Rizal Effendi membeberkan, Kota Balikpapan Provinsi Kalimantan Timur kini sudah ada alat PCR yang sebentar lagi akan diuji coba. 

Alat PCR ini, jelas dia sudah berada di RS Pertamina Balikpapan bakal diuji coba pada Jumat. 

Menurut Walikota Balikpapan Rizal Effendi, dengan keberadaan PCR ini pastinya akan memberi kemudahan dalam hal pemeriksaan uji swab covid-19 atau virus Corona. 

13 Ribu Lebih KK di Balikpapan Tidak Lolos Verifikasi Penerima Bantuan Sembako Terdampak Corona

Kisah Dua Pasien Positif Corona Diusir Warga, Proses Karantina Mandiri di Rumah Saudara

Tentu saja, tulis dia, adanya PCR nanti sample swab tidak perlu lagi harus dikirim ke Surabaya. "Ini akan lebih efektif dan efisen," tulis Rizal Effendi.

Hal tersebut disampaikan Walikota Balikpapan Rizal Effendi dalam media sosial Instagram miliknya, @rz_effendi yang diposting Rabu (6/5/2020) malam.  

Berikut ini apa yang dibeberkan oleh Walikota Balikpapan Rizal Effendi dalam Instagram:

Pagi tadi bersama Kapolresta Balikpapan, GM UP V Pertamina, GM Angkasa Pura 1, Asisten 2 dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan melalukan pengecekan alat PCR yang sudah tersedia di Rumah Sakit Pertamina Balikpapan.

Uji cobanya akan dilakukan Jumat nanti menunggu teknisi dari Roche.

Dalam waktu dekat alat ini bisa segera beroperasi sambil menunggu izin dari Kementerian Kesehatan.
Direktur RS Pertamina Kota Balikpapan mengatakan jika seluruh kelengkapannya sudah siap alat ini bisa melakukan uji maksimal 348 sampel perhari.

Artinya Balikpapan juga daerah Kaltim lainnya tidak perlu lagi menunggu lama hasil swab yang sebelumnya harus dikirim ke Surabaya.

Ini akan lebih efektif dan efisien.

Selain itu warga kota, baru saja pemerintah kota mendapat edaran tentang keputusan kementrian perhubungan mengenai pengaturan penyelenggaraan transportasi udara.

Pemerintah kota masih mempelajari regulasi dan ketentuannya hingga bisa merencanakan tindak pencegahan di lapangan agar sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan.