CPNS 2019
SKB CPNS Bisa Digelar Virtual & Kemungkinan Digelar Juli, Opsi Lain Bila Corona Tak Juga Reda Dikaji
Badan Kepegawaian Negara (BKN) sudah memberikan bantahan dan memastikan SKB CPNS akan tetap digelar.
TRIBUNKALTIM.CO - Instansi yang sebelumnya membuka lowongan mulai buka suara seputar kapan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) formasi 2019 akan digelar.
Bila mengacu pada jadwal semula, SKB CPNS yang harusnya sudah digelar sejak 25 Maret 2020 lalu
Namun karena wabah virus Corona atau covid-19 merebak di Indonesia, pelaksanaan SKB CPNS 2019 ini menjadi tertunda.
Saat pelaksanaannya tak kunjung jelas, juga sempat muncul isu bahwa SKB CPNS ini akan ditiadakan dan kelulusan cukup diganti sistem rangking saja.
• Peserta SKB CPNS Sudah Bisa Siap-siap, BKN Beri Sinyal Sebentar Lagi Digelar, Simak Imbauan Terbaru
• Kisah Sedih Pelamar Lulus CPNS, Gaji Jauh di Bawah UMP, Tak Dilantik Padahal Sudah 1 Tahun Bekerja
• Intip Besaran dan Perbedaan Gaji PNS Golongan 1-4 Terbaru, Gaji CPNS Baru Lulus Ternyata Cukup Besar
• Kabar Gembira, Pemerintah Tak Batalkan SKB CPNS 2019, BKN Buka Peluang Lakukan Tes dalam Waktu Dekat
Namun belakangan, Badan Kepegawaian Negara (BKN) sudah memberikan bantahan dan memastikan SKB CPNS akan tetap digelar.
Bukan hanya dari BKN, sejumlah instansi di daerah yang sebelumnya membuka lowongan juga mulai buka suara seputar pelaksanaan SKB CPNS tersebut, salah satunya Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Jawa Tengah
BKD Provinsi Jawa Tengah mengatakan bahwa hingga saat ini pihaknya mengikuti arahan dari pemerintah pusat untuk penyelenggaraan SKB.
"Kemungkinan tes SKB bisa dilakukan pada Juli 2020," kata Kepala BKD Jateng, Wisnu Zaroh, Minggu (17/5/2020).
Ketika ditanya model tes SKB yang akan dilakukan, ia menjelaskan tetap akan dilakukan seperti biasanya.
Namun, dengan catatan, wabah corona telah berakhir. Bagaimana jika masih berlangsung?
"Tes dilakukan secara klasikal, namun dengan melihat keadaan. Juli diharapkan situasi membaik. Namun, jika masih berlanjut, banyak opsi yang bisa dilakukan termasuk virtual," terangnya.