Pesawat Jatuh
Kabar Duka Jelang Idul Fitri, Pesawat Airbus A320 Angkut 107 Penumpang Jatuh di Kawasan Permukiman
Ini kabar duka jelang Idul Fitri, pesawat Airbus A320 yang mengangkut 107 penumpang jatuh di kawasan permukiman, sementara ini ditemukan 40 jenazah
TRIBUNKALTIM.CO - Berikut kabar duka jelang Idul Fitri, Pesawat Airbus A320 yang mengangkut 107 penumpang jatuh di kawasan permukiman, sementara ini ditemukan 40 jenazah
Jumat (22/5/2020) waktu setempat, sebuah Pesawat Airbus A320 yang membawa 107 orang penumpang jatuh di dekat Bandara Karachi, Pakistan.
Sementara ini, tim penyelamat telah menemukan 40 jenazah dan 2 korban selamat, upaya pencarian di reruntuhan terus dilakukan menjelang perayaan Idul Fitri.
Dikutip dari tribunnews.com, Pesawat Airbus A320 dengan nomor penerbangan PK 8303, yang lepas landas dari Lahore, menuju Karachi itu membawa 99 penumpang dan delapan awak, kata otoritas penerbangan sipil Pakistan.
Pesawat jatuh di pemukiman dekat bandara di Karachi.
"Pilot telah melaporkan adanya "kesalahan teknis" sebelum memutuskan untuk berkeliling bukannya mendarat," ujar Arshad Malik, Chief Executive Officer Maskapai Pakistan International Airlines ( PIA ), dalam pesan video.
• Sering Layani Evakuasi Medis, Berikut Fakta di Balik Tragedi Pesawat Jatuh di Danau Sentani Jayapura
• Lost Contact Setelah 2 Menit Mengangkasa, Pesawat Perintis Milik MAF Jatuh di Danau Sentani Jayapura
• Ungkap Data Black Box, KNKT Sebut Masalah Saat Pesawat Jatuh Sudah Ada pada Penerbangan Sebelumnya
• Pesawat Jatuh di Indramayu, Penyelam Dikerahkan Cari Korban dan Satu Orang Ditemukan Selamat
Juru bicara PIA Abdullah Hafeez mengatakan hilang kontak dengan kontrol lalu lintas udara hanya setelah pukul 13:30 waktu setempat (09:30 GMT).
"Terlalu dini untuk berbicara mengenai penyebab kecelakaan," katanya kepada kantor berita AFP.
Militer Pakistan mengatakan, pasukan keamanan telah dikerahkan ke daerah tersebut dan helikopter digunakan untuk menyelidiki kerusakan dan membantu operasi penyelamatan yang sedang berlangsung.
Departemen Kesehatan Provinsi Sindh Azra Pechucho mengatakan sedikitnya 11 mayat dan enam orang yang terluka telah dibawa ke rumah sakit pemerintah Karachi.
Tapi masih belum diketahu pasti apakah mereka penumpang atau masyarakat yang tinggal di permukiman tersebut.
"Sebelas mayat telah dibawa ke RS dan enam terluka telah dibawa juga," katanya, berbicara di pusat medis pascasarjana Jinnah Karachi (JPMC).
"Dari enam [terluka], empat kondisinya stabil dan dua kasus luka bakar."
"Kita sedang melakukan pengujian DNA dari mayat, sehingga mereka dapat diidentifikasi dan dapat diberikan kepada keluarga mereka."
Kesalahan Teknis
Dikutip dari kompas.com, Menteri Dalam Negeri Pakistan mengungkap penyebab jatuhnya Pesawat Pakistan International Airlines ( PIA ) adalah kesalahan teknis.
Mendagri Ijaz Ahmad Shah menambahkan, pilot sempat meneriakkan "mayday" usai kehilangan kendali atas pesawatnya.
Pesawat PIA berjenis Airbus A320 ini jatuh di permukiman Karachi, Pakistan, saat hendak mendarat.
Rutenya adalah penerbangan domestik, dengan keberangkatan dari Lahore pada Jumat (22/5/2020).
Hingga berita ini diunggah, tim penyelamat dan pencarian telah menemukan 40 jasad.
"Kami telah menemukan 40 jasad sejauh ini," ucap Mayor Mohammad Mansoor dari Rangers Pakistan yang mengawasi operasi penyelamatan, dikutip dari AFP.
Namun Faisal Edhi yang mengepalai Yayasan Amal Edhi yang membantu tim penyelamat, memberikan angka yang sedikit lebih tinggi.
Ia mengatakan sedikitnya 42 jasad telah ditemukan dari daerah tersebut.
"Sesuai perkiraan kami, ada sekitar 50 mayat di bawah reruntuhan," katanya dalam siaran langsung televisi.
Sementara itu Menteri Informasi Syed Nassir Hussain Shah di Provinsi Sindh yang menaungi Karachi mengatakan, setidaknya ada 2 orang yang selamat dari kecelakaan itu.
Terdengar ledakan keras
Seorang warga mengaku mendengar ledakan keras saat kecelakaan Pesawat ini terjadi.
"Saya mendengar ledakan besar dan membangunkan orang-orang yang memanggil pemadam kebakaran," kata penduduk Karachi, Mudassar Ali, dikutip dari AFP.
Gambar yang ditayangkan di tv nasional Pakistan menunjukkan, Pesawat PIA jatuh di area permukiman.
Asap hitam tebal mengepul dari lokasi jatuhnya Pesawat.
Penerbangan PIA ini membawa 107 orang, yang terdiri dari 99 penumpang dan 8 awak kabin.
Kecelakaan ini terjadi hanya beberapa hari setelah Pakistan mengizinkan penerbangan komersial dilanjutkan lagi, setelah ditangguhkan selama lockdown virus Corona.
Kecelakaan ini juga terjadi ketika warga Pakistan bersiap merayakan akhir Ramadhan dan menyambut Idul Fitri.
Banyak penduduk Pakistan yang melakukan perjalanan kembali ke rumah mereka di kota dan desa.
Kepala maskapai itu sudah mengundurkan diri pada akhir 2016 lalu, kurang dari seminggu setelah kecelakaan sebuah Pesawat ATR-42 dan menewaskan 47 orang.
• Nagita Slavina Pecat & Usir Pengasuh Rafathar dari Rumah,Pergoki Mbak Lala & Pacar Berduaan di Kamar
• Cerita Masa Lalu Sarah Keihl, Rumah Keluarganya Pernah Dikepung Massa dan Mau Dibakar
• Biodata Sarah Keihl yang Lelang Keperawanan Demi Covid-19, Bukan Orang Biasa, Nilainya Tak Main-main
• Daftar Penerima Bansos, Cek di cekbansos.siks.kemsos.go.id atau Aplikasi SIKS-Dataku, Cara Mudahnya
(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebelum Jatuh, Pilot PIA Teriakkan "Mayday" karena Kesalahan Teknis", https://www.kompas.com/global/read/2020/05/22/235041770/sebelum-jatuh-pilot-pia-teriakkan-mayday-karena-kesalahan-teknis?page=all#page2.
Penulis : Aditya Jaya Iswara
Editor : Aditya Jaya Iswara
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pesawat Airbus A320 Milik Pakistan Airlines Berpenumpang 107 Orang Jatuh, https://www.tribunnews.com/internasional/2020/05/23/Pesawat-airbus-a320-milik-pakistan-airlines-berpenumpang-107-orang-jatuh.
Penulis: Srihandriatmo Malau
Editor: Imanuel Nicolas Manafe