Virus Corona
Pakar Epidemiologi Blak-blakan Ungkap Kesalahan Pemerintah soal New Normal, Membingungkan Publik
Pakar Epidemiologi dari Universitas Indonesia blak-blakan menyebutkan kesalahan Pemerintah terkait new normal sehingga membingungkan publik.
"Mulai berkegiatan di luar meskipun masih terbatas, konsekuensinya ada interaksi antar orang dan kita tahu virusnya menular lewat interaksi," ujar Anies.
Anies Baswedan menaruh harapan tinggi kepada para tenaga medis dan pihak rumah sakit.
Dirinya berharap tenaga medis siap untuk memberikan pelayanan kepada pasien covid-19.
Termasuk juga ketersediaan peralatan medis di setiap fasilitas kesehatan.
"Bila ada yang terpapar, maka beban terbesar yang akan menghadapi adalah jajaran tim kesehatan," kata Anies.
"Karena itulah mengapa yang harus diperiksa yang harus kita siapkan adalah tim medis, fasilitas kesehatan memastikan semuanya siap," ungkapnya.
Maka dari itu, menjelang masa transisi dari PSBB ke new normal, menurut Anies yang harus diperhatikan pertama adalah fasilitas kesehatan.
"Menjelang masa transisi yang harus dicek itu fasilitas kesehatan," kata Anies.
"Kalau tempat-tempat lain yang mereka alami hanya tambah pengunjung," sambungnya.
"Kalau fasilitas kesehatan harus bersiap untuk menyembuhkan mereka yang terpapar dan memiliki keluhan kesehatan," pungkasnya.
Ikuti >>> Update virus Corona
• Risma Pamit pada Warga Surabaya, Setelah Jabat Walikota 2 Periode, Apa Rencana Selanjutnya?
• Kabar Terbaru, Jokowi Tunda Masuk Sekolah? Muhadjir dan Kemendikbud Bahas Pendidikan Era New Normal
• Bukan Pembunuhan, Sosok Ini Bongkar Penyebab Pemecatan Ruslan Buton dari TNI, Ada Peran TKA China
• Terungkap Fakta Baru, China Akhirnya Mengakui Virus Corona tak Berasal dari Pasar Wuhan
(TribunWow.com)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Blak-blakan Ungkap Kesalahan Pemerintah, Pakar Epidemiologi UI Kritik new normal: Harusnya Ada Jubir, https://wow.tribunnews.com/2020/05/31/blak-blakan-ungkap-kesalahan-pemerintah-pakar-epidemiologi-ui-kritik-new-normal-harusnya-ada-jubir?page=all.
Penulis: Jayanti tri utami
Editor: Claudia Noventa