Hari ke 2 Pencarian Orang Hilang di Selat Makassar, Kena Hujan Deras, Tim SAR Perluas Pencarian
Hujan deras, hari ke dua pencarian pemancing yang hilang di perairan selat Makassar oleh TIM SAR Gabungan.
Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Pencarian seorang pemancing yang hilang di perairan selat Makassar pada Minggu pagi kemarin (31/5/2020) kini telah memasuki hari ke dua, Senin (1/6/2020).
TIM SAR gabungan dari Basarnas Kaltimra, BPBD dan Polisi Perairan serta unsur relawan melakukan upaya pencarian berangkat dari dermaga Pelabuhan Semayang Balikpapan sekira pukul 07:00 WITA menuju selat Makassar.
Upaya pencarian dihari ke dua ini cuaca sedang tidak bersahabat. Dimana sejak pukul 05:30 WITA wilayah perairan teluk Balikpapan dan sekitarnya sedang terjadi hujan deras dengan intensitas cukup tinggi dan ombak di lautan juga cukup tinggi.
Namun demikian, Tim SAR gabungan tetap berupaya melakukan pencarian dengan menggunakan armada kapal negara (KN) 408 milik Basarnas Kaltimra, Rubber Boat dan membawa peralatan SAR lainnya.
Baca Juga: Sisa Tangani 4 Klaster, Gugus Tugas covid-19 Balikpapan Masih Buka Kesempatan Rapid Test
Baca Juga: Hasil Rapid Test di Plaza Balikpapan, Walikota Rizal Effendi: Alhamdulillah Semuanya Non Reaktif
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan kelas A Balikpapan Gusti Anwar Mulyadi melalui Kasie OPS dan Siaga Basarnas Kaltimra Octavianto mengatakan pencarian kali ini diperluas hingga radius 60-80 NM.
"Pencarian akan diperluas hingga radius 60-80 NM pada hari ke dua di perairan Selat Makassar kita berangkat pukul 07:00 estimasi perkiraan waktu tempuh 60 menit sampai di LKP," katanya.
Lebih lanjut ia menuturkan search area pencarian dimulai dari entry Point titik CSP / titik A dan berakhir pada exit point titik D debgan luas area Pencarian 66.6 NM atau 123 KM dengan Track Spacing 0.05 NM/ 0.9 KM Per-Track
Baca Juga: Kapolda Kaltara Irjen Pol Indrajit Berpesan Hidup Berdampingan Bersama covid-19
Baca Juga: Jepang Mulai Praktikkan New Normal, Ada Warga Ingin Keluar Minum dan Menghadiri Konser
Sementara suhu Adara pada pagi hari ini berada pada suhu 27 derajat Celcius dan kecepatan angin 2 kts ke TT, Tinggi Ombak 0,3 Meter.
Sebelumnya, korban yang hilang di perairan selat Makassar tersebut merupakan seorang pemuda bernama Bima (20) dan merupakan warga yang tinggal di Jl. RE Martadinata.
Korban diduga terjatuh dari atas kapal Klotok di perairan Selat Makassar pada Minggu pagi kemarin saat korban bersama rekan-rekannya hendak pergi memancing di perairan Selat Makassar.
( TribunKaltim.co )