Virus Corona
Petugas Medis Covid-19 Disambut Ibu-ibu di Sikka NTT dengan Lemparan Beras dan Jagung, Ini Ceritanya
Aksi penolakan itu diwarnai dengan pelemparan beras dan jagung ke arah petugas medis yang telah siap melaksanakan tes swab.
TRIBUNKALTIM.CO - Entah apa alasan para ibu di Desa Perumaan Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka, NTT menolak menjalani tes swab.
Aksi penolakan itu diwarnai dengan pelemparan beras dan jagung ke arah petugas medis yang telah siap melaksanakan tes swab. Aksi itu terekam dalam video yang kemudian beredar luas.
Sebuah video sejumlah ibu melempari petugas medis dari Satgas Covid-19 dengan beras dan jagung di Kecamatan Alok Timur, Kabupaten Sikka Provinsi Nusa Tenggara Timur ( NTT ), menjadi viral di media sosial.
Dari penelusuran Kompas.com, peristiwa tersebut terjadi di Desa Perumaan, pada hari Minggu (31/5/2020). Sejumlah ibu menolak menjalani tes swab yang akan dilakukan petugas medis Covid-19.
Dalam video yang beredar, para ibu juga tampak memecahkan sejumlah perabotan dapur dan mengusir petugas yang tengah mempersiapkan peralatan untuk menggelar tes swab.
Baca juga; Pemda di NTT Sudah Selayaknya Menyediakan Tempat Karantina Bagi 5.000 TKI, Mayoritas dari Malaysia
Baca juga; Biaya Rapid Test di Sejumlah RS di Kupang Dinilai Mahal, Berikut Solusi DPRD NTT
Baca juga; 88 Warga di NTT Rapid Test Gegara 4 Warga Positif Corona di Sambut Ritual Adat
Namun, menurut Juru Bicara Satgas Covid-19 Sikka, Petrus Herlemus, setelah diberi penjelasan prosedur pengambilan tes swab, para ibu akhirnya bersedia jalani tes.
"Spesimen swab yang telah diambil akan kirim ke Kupang dalam waktu dekat," ungkap Petrus kepada Kompas.com, melalui sambungan telepon, Senin (1/6/2020) malam.
Menurut Petrus, pada Sabtu (30/5/2020), petugas medis sebetulnya sudah datang ke desa tersebut untuk melakukan tes swab. Sayangnya, warga bersikeras menolak tes swab dan mengusir petugas. Dengan mempertimbangkan keamanan, para petugas memilih untuk menundanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Petugas Medis Covid-19 Dilempari Beras dan Jagung oleh Ibu-ibu di NTT, Ini Ceritanya"