Tawa Najwa Shihab saat Gus Miftah Bicara di Mata Najwa, Sindir Orang Ahli Berpendapat soal Corona

Tawa Najwa Shihab terlihat jelas saat Gus Miftah bicara di acara Mata Najwa, sindir orang-orang yang ahli berpendapat soal Corona.

Editor: Syaiful Syafar
Kolase IG @najwashihab & @gusmiftah
Tawa Najwa Shihab terlihat jelas saat Gus Miftah bicara di acara Mata Najwa, sindir orang-orang yang ahli berpendapat soal Corona. 

Najwa Shihab lalu ikut menyindir bahwa apa yang diungkapkan Gus Miftah itu memang banyak terjadi di era sekarang.

"Kayaknya yang nomor dua yang paling banyak Gus sekarang, yang ngaku-ngaku ahli," ujar Najwa.

"Wah ini yang paling banyak di era medsos ini, semua orang bisa berpendapat tanpa dasar hukum yang jelas," kata Gus Miftah membenarkan.

Nasib Rekrutmen CPNS 2020 Gara-gara Covid-19, Pelamar Umur Pas-pasan Terancam Kubur Impian Jadi PNS?

Zaskia Gotik dan Sirajuddin Machmud Berbahagia, Sang Mantan Imel Putri Kabarkan Dekat dengan Aktor

HEBOH Artikel PKI di Wikipedia jadi Sorotan, Tengku Zulkarnain Minta Jokowi dan Idham Azis Bertindak

Anak Buah Idham Azis Bebaskan Ferdian Paleka, Youtuber Prank Sampah, Alasannya Ada di Dalam UU ITE

Lalu, Gus Miftah mengaku jadi ingat ungkapan pendakwah Quraish Shihab yang juga ayah dari Najwa Shihab.

Banyak orang menafsirkan Al Quran tanpa dasar ilmu yang jelas.

"Makanya kalau saya nyimak kajian Kita Al Misbah itu yang paling sering saya dengar hari ini, yang paling saya ingat dari Abi Quraish itu, ketika beliau seringkali menyindir orang-orang yang sering menafsirkan Quran tanpa keilmuan yang jelas," ucap dia.

Lihat videonya mulai menit ke-12.16:

Tak Setuju Ungkapan Jokowi

Pada kesempatan yang sama, ia juga mengaku tak setuju dengan istilah 'Berdamai dengan Corona' yang diungkapkan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Mulanya, Gus Miftah mengingatkan bahwa Virus Corona tak akan pernah hilang.

"Saya pikir begini virus ini harus dipahami bahwa virus ini tidak akan hilang sama sekali, akan tetap ada," singgungnya.

Maka dari itu , ia mengingatkan soal ajaran dari Islam untuk selalu menjaga kebersihan.

"Artinya keberadaannya tidak akan hilang sama sekali, kenapa kemudian Islam mengajarkan kita kebersihan."

"Maka kita sering mendengar An-Nazhofatu minal Iman, kebersihan itu sebagian dari iman," jelas Gus Miftah.

Lalu, Gus Miftah mengaku dirinya tak setuju soal 'Damai dengan Corona' seperti yang diungkapkan Jokowi.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved