Pemuda Balikpapan 11 Hari Hilang Hendak Memancing, Ditemukan Tewas di Dampelas Sulawesi Tengah
Kabar ada seorang pemuda asal Kota Balikpapan yang dinyatakan hilang di perairan Selat Makassar, lantaran sedang melakukan aktivitas memancing
Penulis: Zainul | Editor: Budi Susilo
Hal tersebut berdasarkan ciri-ciri pakaian korban yang sama dipakai oleh Bima terakhir kali saat akan memancing di perairan Selat Makassar pada Minggu (31/5/2020) sekitar pukul 08:40 Wita lalu.
Baca Juga: Korban Lagi Membeli Makan, Maling Bobol Mobilnya di Balikpapan, Dompet Berisi Uang Rp 1 Juta Raib
Dinyatakan benar oleh pihak keluarga dengan ciri-ciri pakaian korban yang dipakai terakhir sesuai korban.
"Rencana korban akan diantar menuju Balikpapan menggunakan pesawat dan tiba Sabtu 13 Juni pagi,” tuturnya.
Proses Pencarian Sempat Dihentikan
Berita sebelumnya. Setelah dilakukan upaya pencarian selama 7 hari berturut-turut oleh tim SAR gabungan, namun seorang pemancing yang diduga jatuh di perairan selat Makassar pada hari Minggu lalu (31/5/2020) belum ditemukan.
Operasi pencarian telah dihentikan dan korban dinyatakan hilang. Selanjutnya tim SAR gabungan berkoordinasi dengan pihak kapal yang melintas diperairan sekitar apabila ada tanda-tanda penemuan korban maka segera disampaikan langsung kepada tim SAR untuk dilakukan evakuasi.
Kasie OPS dan Siaga Basarnas Kaltimra Octavianto mengatakan, penghentian pencarian itu telah sesuai dengan SOP pencarian dan pertolongan oleh tim Basarnas dimana waktu pencarian hanya dapat dilakukan selama tujuh hari.
Baca Juga
Mengaku Sakit Hati, Istri di Berau Habisi Nyawa Suaminya, Jenazah Ditenggelamkan ke Dasar Sungai
Empat Nelayan Balikpapan Nyaris Tewas Tenggelam, Diselamatkan Warga dan Brimob Polda Kaltim
Sempat Tenggelam Musim Lalu, Kini Pemain Ini Jadi 'Nyawa' Baru Persib Bandung
"Ini sudah memasuki hari ketujuh pelaksanaan pencarian kemarin. Tim SAR gabungan sudah dipulangkan Sabtu kemarin dan hasilnya masih nihil," katanya, Minggu (7/6/2020).
Octavianto juga menuturkan, jarak yang ditempuh tim SAR gabungan pada saat melakukan pencarian mencapai radius 220 km² dengan empat zona. Dibantu oleh tim Polisi Air (Polair) dan beberapa tim relawan lainnya.
"Total personil pencarian yang kita libatkan sekitar 75 orang termasuk pihak keluarga korban. Juga dibantu oleh jajaran Lanal Balikpapan dan Kodim 0905 Balikpapan serta instansi terkait dan unsur relawan," lanjutnya