Blak-Blakan KSAU Fadjar Prasetyo Beber Komunikasi Pilot Jelang Lompat dari Pesawat Tempur yang Jatuh

Blak-blakan KSAU Fadjar Prasetyo beber komunikasi pilot jelang jatuhnya pesawat tempur di permukiman

Editor: Rafan Arif Dwinanto
(handout)
Pesawat tempur TNI AU jatuh di Kampar, Riau. 

Namun, komunikasi pilot saat itu masih normal.

"Si penerbang melaporkan bahwa dia mengalami pesawat kehilangan tenaga karena terjadi kerusakan mesin dan dia juga menyampaikan akan melaksanakan ejection seat atau loncat dari pesawat.

Syukur alhamdulillah, penerbang selamat," ucap Fadjar Prasetyo.

Penerbang selamat dengan menggunakan kursi lontar.

Sementara, pesawat jatuh dan menimpa dua rumah warga.

Fadjar Prasetyo bersyukur tidak ada orang di dalam rumah yang tertimpa badan pesawat tersebut.

Dengan demikian, tidak ada korban jiwa.

 Intip Harta Kekayaan Jokowi, Juragan Tanah di Solo, Tak Punya Mobil Esemka, Utang Hampir Rp 1 M

Sementara itu, TNI AU akan melakukan invetigasi terkait penyebab jatuhnya pesawat tempur tersebut.

"Kita akan melaksanakan investigasi untuk mengetahui penyebab kecelakaan pesawat ini dan ini tentunya akan membutuhkan waktu," kata Fadjar Prasetyo.

Kesaksian Warga

Dedi Sukisman, warga setempat yang melihat peristiwa jatuhnya pesawat mengaku mendengar suara ledakan dari pesawat.

Dedi melihat pesawat tersebut terbang merendah dengan keluar api kemudian menghantam rumah milik warga.

"Dari mulai meledak itu sudah ada apinya, sebelum turun sudah ada apinya," kata Dedi saat berbicara di Kompas TV.

Dedi mengaku lokasi jatuhnya pesawat itu memang menjadi lintasan pesawat untuk terbang.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved