Kapolda Kaltim Bicara Kiprah Polri Tangani Pandemi, Penuhi Pangan Ajak Masyarakat Budidaya Lele

TALKSHOW Online Tribun Kaltim kembali digelar secara live di Youtube Tribun Kaltim Official. Kali menggangkat tema “Kiprah Polri di Masa Pandemi Covid-19 dan New Normal.

Menghadirkan narasumber Kapolda Kaltim Irjen Pol Drs Muktiono, SH, MH program talkshow melalui aplikasi Zoom dipandu Ade Mayasanto, Editor in Chief Tribun Kaltim.

KIPRAH Polri, khususnya Polda Kaltim berperan dalam menangani pandemi Covid-19, Kapolda Irjen Pol Muktiono memaparkan kepada Tribun Kaltim dan Ketua Ombudsman RI Kaltim Kusharyanto, termasuk   jurnalis KompasTV Kaltim serta Smart FM Balikpapan.  Berikut nukilan hasil wawancara Tribun Kaltim bersama Kapolda:

Bagaimana peran Polda Kaltim terutama di wilayah Kaltim dalam ikut menangani Covid-19 ini?

Sebelum menyampaikan panjang lebar, mari bersama-sama menyamakan persepsi. Pandemi Covid-19 ini menimpa semua. Saya kira hampir seluruh wilayah di Indonesia mengalami itu (pandemic). Memang ada beberapa wilayah zero, seperti di Kabupaten Mahakam Hulu.

• Bisnis WO Lesu di Balikpapan Akibat Pandemi Covid-19, Tukang Dekorasi Banting Setir Jualan Semangka

• Situasi Pandemi Covid-19 Dimanfaatkan Bandit Narkoba, Kapolda Kaltim Perintahkan Tindak Tegas

• Penyeludupan Sabu 65 Kg, Kapolda Kaltim Irjen Pol Muktiono Akan Bongkar Habis Sindikat Narkoba

Hampir semua negara di dunia mengalami pandemi Corona. Bukan hanya masyarakat yang mengalami, tetapi anggota Polri juga mengalaminya dan merasakan bagaimana wabah Covid-19 ini. Itulah yang harus dihadapi sejauh ini. Mau-tidak mau, suka tidak suka memang semua harus dihadapi.

Begitu Covid-19 mulai sampai ke Indonesia, Polri sudah mengambil langkah-langkah dan kegiatan. Bahkan, Kapolri langsung memberikan maklumat Kapolri. Artinya  kami juga mengalami Covid-19, tetapi tetap melaksanakan kewajiban kami  dan tetap menjaga keamanan.

Antara lain  di internal melakukan penyemprotan disinfektan, kita budayakan protokol kesehatan, sering cuci tangan, pemeriksaan suhu tubuh, memakai masker, mengatur kegiatan dan tetap jaga jarak menghindari covid-19.

Menurut dokter ahli kesehatan yang paling ampuh mencegah penularan Covid ini yakni imunitas, artinya harus mampu menjaga  imunitas tubuh. Inilah yang terus dijaga, bagaimana menjaga imunitas para anggota, dan tetap melaksanakan kegiatan fisik.

Apa peran Polri di masyarakat saat memasuki masa pandemi ini?

Polri bekerjasama dengan TNI, stekholder yang ada berupaya membawa menyadari masyarakat bahwa sangat penting protokol kesehatan.

Kapolri mengeluarkan maklumat, yang kita sosialisasikan ke seluruh masyrakat, Alhamdulillah kita lakukan langkah-langkah yang edukatif, persuasive dan simpatik dalam menerapkan sosialisasi maklumat Kapolri.

Respon masyarakat di Kaltim sangat bagus, senang melihat masyarakat menggunakan masker, kemudian kerumunan tidak terlalu banyak, dan semua cukup terbantu. Kami mengajak masyarakat mengikuti anjuran pemerintah.

Selain ikut membantu sosialisasi tentang protokol kesehatan kepada masyarakat, kegiatan apa lagi dilakukan Polri, khusus di Polda Kaltim?

Polda Kaltim mengadakan kegiatan sosial dengan memberikan bantuan simultan, serta membangun dapur umum, bersama TNI dan masyarakat. Termasuk teman-teman dan perusahaan yang memberikan bantuan.

Sebagai pelopor memajukan ketahanan pangan, kami mengajak masyarakat melakukan ketahanan pangan, dan memanfaatkan tanah-tanah kosong menanam, atau dengan cara yang paling gampang sekali budidaya ikan lele menggunakan ember.

Selain menjaga ketahanan pangan, juga melakukan hiburan dengan melihat budidaya ikan lele di ember.

Kemarin kami juga melakukan rapid test di Terminal Batu Ampar. Menjelang HUT Bahyangkara juga akan melibatkan masyarakat untuk melakukan pencegahan Covid-19.

Pasukan kita sudah siapkan, dan dilatih untuk bagaimana melakukan pemakaman covid-19, bahkan rumah sakit kita siapkan untuk menerima pasien Covid.

Selama pandemic ini, bagaiimana dengan kasus kriminal di Kaltim, menunjukkan angka penurunan atau malah naik?

Jika melihat data sebelum covid atau saat covid, bahwa jumlah kasus kriminalitas di Kaltim mengalami penurunan hingga 30 persen. Diharapkan jangan sampai naik lagi.  Yang paling prihatin kriminalitas penyalahgunaan dan kita akan terus menindak ini.

Apa tantangan terberat Polri menangani Covid-19 selama empat bulan??

Semua berat namun itu menjadi tugas dan tanggung jawab kita. Pertama kita harus sehat, kita budayakan betul protokol kesehatan dalam menjalankan tugas.

Saya mengapresiasi, masyarakat Kaltim cukup patuh, artinya walau tidak diberlakukan PDBB tetapi melakukan pembatasan seperti PSBB.

Harus semua sadar, dan menyadari bahwa ini kepentingan bersama. Jangan sampai daerah lain, yang angka tinggi. Mudah-mudahan kita jangan.

Polda Kaltim rilis pengungkapan kasus narkoba, yakni menggagalkan penyelundupan sabu 68,7 Kg. Adakah SOP yang berubah menangkap pelaku kejahatan dihadapkan pula dengan Covid-19?

Situasi lapangan tidak berubah, penanganan SOP tidak berubah,  protokol kesehatan tetap dijalankan.

Terkait berita hoax yang menyebar di masyarakat saat masa pendemi, bagaimana langkah Polda Kaltim untuk mengantisipasinya?

Untuk berita hoax kemarin ada dua kasus kita tindak lanjuti, saya setuju itu karena meracuni masyarakat, ini  kita harus jaga.

Cara menjaganya patroli cyber, kalau ada berita di media sosial atau WA kita selidiki, artinya terus kita jalankan, untuk wilayah Kaltim tidak terlalu banyak.

Ini peran media sangat penting sekalinya, artinya memberikan pemahaman positif yang benar karena adanya Covid-19 ini.

Di Gugus Tugas saya wakilnya Gubernur, artinya kita mendukung semua aturan pemerintah, mari sama-sama kita gelorakan  beritakan yang positif di masyarakat, sehingga harus bijak menangggapi berita-berita di media sosial. (Edha)

Talkshow Bersama Kapolda Kaltim di Link Youtube Tribun Kaltim Official: https://www.youtube.com/watch?v=wQvnQfpMlRo