Kawasan Prapatan Balikpapan Longsor, Nyaris Runtuhkan Satu Rumah Warga

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Hujan yang mengguyur wilayah Kota Balikpapan, Kalimantan Timur kemarin, Jumat (26/6/20) rupanya berdampak luas.

Selain genangan, juga pergerakan tanah terjadi dipemukiman warga.

Pergerakan tanah itu mengakibatkan longsor yang terjadi tepatnya di RT 32, kelurahan Prapatan, Balikpapan Kota,.

Dari informasi yang diterima, kejadian longsor itu terjadi sekira pukul 21.30 Wita. Saat itu juga langsung ditangani oleh tim BPBD Kota Balikpapan.

Ketua RT 32 Kelurahan Prapatan, Karis menuturkan kawasan wilayahnya memang merupakan titik rawan longsor. Namun malam itu ia pun sempat keluar mencari akal agar longsor itu tak terjadi.

Baca Juga

Longsor Terjadi di Jalan Damai Samarinda, 3 Rumah Alami Rusak, Korban Lihat Tanah Bergerak

Titik Rawan Longsor Tersebar di Enam Kecamatan Balikpapan, BPBD Minta Warga Waspada Saat Turun Hujan

Hujan Turun Berturut-turut, Terjadi Tanah Longsor di Balikpapan, Korban tak Bisa Tidur Nyenyak

"Saya ada di rumah ini untuk antisipasi bagaimana caranya ditanggulangi, tapi saya belum pulang sudah keburu longsor.

Ya ternyata runtuh duluan, saya belum pulang dari habis isya itu, tapi sudah keburu kena musibah," ujarnya.

Sementara itu, salah seorang tetangga bernama Lina mengungkapkan, bahwasa kejadian longsor kali ini merupakan musibah yang dianggapnya cukup parah.

Pasalnya longsor itu terjadi hanya sebatas satu meter saja antara rumah dan longsoran.

"Ada longsor di dekat rumah warga di RT 32, tapi ga sampai rumah warganya sih. Ini parah longsornya," ungkap Lina.

Namun untung saja, kejadian ini tak memakan korban jiwa. Hanya berdampak pada satu kepala keluarga dengan empat jiwa yang harus lebih waspada.

Sementara itu, menurutnya tim petugas dan relawan tanggap darurat juga sudah cepat dalam bergerak. Bahkan relawan Tim Garuda langsung menghubungi Dinas Sosial untuk meminjam terpal.

"Sekarang sudah dipasangi terpal, supaya tidak lebih parah apabila terjadi hujan lagi," ujarnya. (*)

Baca Juga

Anggaran Direfocusing 70 Persen, Dinas PU Hanya Kerjakan Proyek Banjir dan Longsor di Balikpapan

Tinjau Lokasi Banjir dan Longsor di Desa Makarti, Bupati Kukar Serahkan Bantuan

Hujan Sejak Pagi, BPBD Samarinda Beber Telah Terjadi Banjir di 10 Titik dan Ada 5 Lokasi Longsor