Jokowi Merasa Kesepian dan Sendiri Hadapi Covid-19, Effendi Ghazali Beri Semangat Layaknya Liverpool
Sikap Presiden Jokowi merasa kesepian dan sendiri hadapi covid-19, Effendi Ghazali beri semangat layaknya Liverpool You will never walk alone YNWA
Menanggapi pidato Jokowi, Kirdi kemudian membahas dari segi ekspresi wajah yang ditunjukkan Jokowi.
Ia menilai sudah ada pola yang membentuk sebelum kemarahan Jokowi meledak.
"Kalau kita menyikapi tentang pidato Pak Jokowi di depan menteri-menterinya, kita enggak bisa cuma berhenti di sini saja," papar Kirdi Putra.
"Kita perlu melihat sebuah pola. Ada pola sebelumnya," lanjutnya.
Ia juga menjelaskan pergerakan tangan Jokowi menunjukkan penekanan pada hal yang disampaikan.
"Pak Jokowi itu ketika kesal, marah, atau sedang menegaskan garis bawah sesuatu, pasti tangan kanannya bergerak lebih menekan. Perhatikan gambarnya," jelas Kirdi.
Kirdi menyoroti ada ekspresi lain yang muncul dalam raut wajah Jokowi saat itu, yakni takut.
"Tetapi serunya di dalam frame tadi itu enggak 100 persen emosi marah sebetulnya yang keluar," ungkapnya.
"Tapi ada emosi yang cukup keluar satu lagi, yaitu takut," lanjut pengamat mikro ekspresi tersebut.
Ketika ditanya tentang alasan rasa takut itu muncul, Kirdi enggan menjawab.
Menurut dia, hanya Jokowi sendiri yang tahu alasannya.
• Tito Karnavian Tak Nyaman Didukung Johan Budi, Tak Cari Dukungan DPR Soal Reshuffle Kabinet Jokowi
"Pertanyaan bagus, harusnya Pak Jokowi itu yang kita tanya," jelas Kirdi.
Ia menerangkan ekspresi semacam apa yang membuatnya dapat menyimpulkan Jokowi merasa takut.
"Ketika Pak Jokowi itu marah, dia menjelaskan segala sesuatu, ada beberapa kondisi yang suaranya memelan dan tarikan (alis) misalnya tadinya ke arah tengah jadi ke arah pinggir," terang Kirdi.
"Ini jelas adalah emosi takut akan suatu hal. Takutnya kita enggak bisa tebak-tebakan," lanjutnya.