Buruh Bangunan di Samarinda Tewas, Polisi Tunggu Hasil Visum, Ipda M Ridwan: tak Ada Tanda Kekerasan
Pihak Kepolisian masih menunggu hasil visum terkait dengan penyebab tewasnya seorang buruh bangunan di Perumahan Green Palm, Kota Samarinda,
Penulis: Christoper Desmawangga | Editor: Budi Susilo
Saat itu, korban atas nama Aditya M (32) ditemukan terbaring dengan masih memegang handphone di tangan kanannya.
Ketika dibangunkan, korban sama sekali tidak merespon.
Baca Juga: Terima 18 Hasil Swab, Skrining Satu Pedagang Pasar Pandasari Balikpapan Positif Covid-19
Baca Juga: Hasil Swab Pedagang di Pandansari Positif Covid-19, Walikota Balikpapan Bimbang Tutup Pasar
Ketika dicek, mulut korban tampak mengeluarkan busa dan kepala proyek langsung mencari bantuan.
Korban merupakan buruh bangunan yang sudah bekerja untuk renovasi rumah tersebut selama kurang lebih 3 bulan.
Baca Juga: Diguyur Hujan, Jalanan di Pesona Bukit Batuah Balikpapan Licin, Warga Inisiatif Beri Bebatuan
Baca Juga: Siswa di Kukar Belum Aktif Belajar, 13 Juli 2020 Jadwal Masuk Sekolah, Masih Perkenalan via Daring
Kendati demikian, korban diketahui telah tinggal di Samarinda selama 7 bulan. Korban sendiri berasal dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).
(TribunKaltim.co)