Pencarian ABK Kapal Pengangkut Sayur yang Hilang di Perairan Muara Pantuan Kukar Resmi Dihentikan
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan ( Basarnas ) Kelas A Balikpapan, Melkianus Kotta, mengumumkan penghentian operasi pencarian ABK Kapal.
Baca Juga: Terima 18 Hasil Swab, Skrining Satu Pedagang Pasar Pandasari Balikpapan Positif Covid-19
Baca Juga: Hasil Swab Pedagang di Pandansari Positif Covid-19, Walikota Balikpapan Bimbang Tutup Pasar
Octavianto memaparkan kronologi yang dihimpun, di mana Kapal Sumber Rizki bermuatan sayur kondisi kosong dari pasar pagi Samarinda menuju Palu.
"Dicurigai (Halil) terjatuh dari kapal dan baru disadari teman-teman korban setelah 29 Mil dari Muara Pantauan," kata Octavianto.
Baca Juga: Diguyur Hujan, Jalanan di Pesona Bukit Batuah Balikpapan Licin, Warga Inisiatif Beri Bebatuan
Baca Juga: Siswa di Kukar Belum Aktif Belajar, 13 Juli 2020 Jadwal Masuk Sekolah, Masih Perkenalan via Daring
Saat ini, operasi pencarian masih berlangsung. Tim Rescue Pos Pencarian dan Pertolongan Kutai Timur Bergerak menuju LKP menggunakan RIB 9 M dengan POB 4 orang. Terdiri dari 1 orang motoris dan 3 orang rescuer.
"Unsur yang terlibat dalam proses pencarian ialah Rescuer Pos KPP Kutai Timur, Pol Air Kukar, TNI AL Anggana, relawan, dan keluarga korban," ungkap Octavianto.
( TribunKaltim.co/Sapri m )