Cegah Pedagang Pasar tak Paham Tata Cara Program e-Retribusi, Pemkot Samarinda Gencar Sosialisasi
Dalam launching program e-retribusi di kawasan Citra Niaga, Walikota Samarinda Syaharie Jaang bersama Bank Kaltimtara memberikan tata cara penggunaan
Penulis: Jino Prayudi Kartono |
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA- Dalam launching program e-retribusi di kawasan Citra Niaga, Walikota Samarinda Syaharie Jaang bersama Bank Kaltimtara memberikan tata cara penggunaan e-retribusi, Rabu (4/8/2020).
Pembeli tinggal menggunakan kartu debit atau e-money nantinya tiap pedagang memiliki electronic data capture (EDC) untuk melakukan transaksi tersebut.
Kemudian transaksi dinyatakan berhasil otomatis uang telah masuk ke pedagang. Dengan adanyan program ini otomatis mengurangi penggunaan uang tunai. Tidak semua pedagang paham tentang teknologi tersebut.
Khususnya pedagang berusia lanjut, kemungkinan beberapa di antaranya tidak paham penggunaan alat tersebut. Untuk itu, Pemerintah Kota Samarinda bersama Bank Kaltimtara terus melakukan sosialisasi.
Syaharie Jaang terus meminta kepada Kepala Dinas terkait bersama Diskominfo untuk terus memberikan informasi tata cara penggunaan alat tersebut.
Ini sudah ada kerja sama resmi dengan Dinas Perdagangan dengan Bank Kaltimtara.
"Dinas Perdagangan sebagai dinas yang bertanggung jawab terkait pasar termasuk Dinas Komunikasi dan Informasi untuk bersosialiasasi kepada masyarakat khususnya pasar-pasar. Pasar ini ada unit-unitnya jadi tinggal Kepala Dinas turun kepada UPTDnya dan turun ke pedagang pasar," ucap Syaharie Jaang.
Baca juga: Dahsyatnya Ledakan di Lebanon, Jumlah Korban Tewas & Luka-luka Tak Main-main, Kerusakan Sangat Parah
Baca juga: Kabar Terbaru, Virus Corona 18 Juta Kasus, WHO Tiba-Tiba Umumkan Mungkin Tak Akan Ada Obat Ampuh
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota Samarinda bersama Bank Kaltimtara meluncurkan program e-retribusi di beberapa titik pasar dan rumah jabatan Walikota Samarinda.
Peluncuran ini dilakukan secara terpisah. Pejabat manajerial bank Kaltimtara membuka program tersebut di kawasan Citra Niaga.
Sementara Walikota Samarinda Syaharie Jaang bersama unsur forkopimda berada di rumah jabatan Walikota.
Kegiatan tersebut dilakukan menggunakan teleconference, tujuannya agar mengurangi jumlah kerumunan demi mencegah terjadinya penularan covid-19.
Usai membuka peluncuran e-retribusi, Walikota Syaharie Jaang mengatakan, program e-retribusi ini memiliki beberapa manfaat, salah satunya mengamankan keterlambatan pedagang saat membayar retribusi.
Otomatis sekian persen pembayaran atau transaksi di pasar dengan teknologi e-retribusi langsung masuk ke kas daerah.