Ada 67 Kasus Baru Covid-19 di Balikpapan, Banyak Pedagang Pasar Muara Rapak yang Sembuh
Sebanyak 67 kasus dilaporkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Balikpapan, Rabu (5/8/20) kemarin.
Penulis: Miftah Aulia Anggraini |
TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN- Sebanyak 67 kasus dilaporkan Gugus Tugas Percepatan Penanganan covid-19 Balikpapan, Rabu (5/8/20) kemarin.
Dari jumlah sebanyak itu, terdapat 31 kasus tambahan terkonfirmasi positif baru, 33 kasus dinyatakan sembuh, 2 kasus meninggal dunia dengan status positif, dan 1 kasus meninggal dunia dalam probable.
Juru bicara Gugus Tugas covid-19 Balikpapan, Andi Sri Juliarty mengatakan, 9 kasus pertama merupakan lanjutan kluster pasar Muara Rapak.
"Jadi mulai BPN 591- BPN 600 dari kluster pasar Muara Rapak yang melakukan swab massal di kegiatan swab massal BNI," ujarnya.
Adapun kasus di luar itu, yakni pada BPN 583, BPN 585, BPN 586, dan BPN 587, merupakan hasil kontak erat kluster sekolah BPN 345. Sementara pada BPN 548 merupakan contact tracing kantor.
Tiga kasus selanjutnya, yakni BPN 588, BPN 589 dan BPN 590, merupakan kluster baru dari perusahaan pendukung alat migas.
Baca juga: Terkuak Hal Mengejutkan di Balik Dahsyatnya Ledakan Lebanon, Dugaan Penyebab, Musuh Besar Ikut Bantu
Baca juga: Total Rp3,6 Juta, Karyawan Swasta akan Dapat Bantuan Jokowi, Lagi Dibahas Sri Mulyani, Ini Syaratnya
Sementara pada BPN 601, seorang laki-laki dan BPN 602 seorang perempuan, merupakan perluasan hasil contact tracing pada BPN 447.
Sedangkan pada BPN 603 sampai BPN 609 adalah kluster Tanjung Aju, Kutai Kartanegara dari perusahaan migas.
"Lainnya pada BPN 610- BPN 613, awalnya merupakan seorang PDP yang datang ke rumah sakit dengan keluhan," tuturnya.
Selain itu, kabar baik rupanya datang dari 33 pasien yang dinyatakan telah selesai masa perawatan, baik di rumah sakit maupun isolasi mandiri, yakni pada BPN 302, BPN 303, BPN 463, 464, BPN 465, dan BPN 466, ini selesai dirawat dari RS Pertamina Balikpapan.
Sedangkan pada BPN 419 - BPN 462 selesai masa isolasi mandiri, terutama merupakan kelompok dari pedagang pasar Muara Rapak, yang mulai isolasi tanggal 21 Juli 2020.
Meski begitu ada tiga kasus meninggal dunia, 2 di antaranya terkonfirmasi positif Virus Corona19 dan satu masih dalam status probable.
Mereka adalah BPN 613, seorang perempuan berusia 62 tahun. Pasien tersebut meninggal, Selasa (4/8/20) pukul 22.00 Wita di RSPB.
Kedua adalah BPN 532 berusia 56 tahun dengan KTP Balikpapan, meninggal dunia Rabu (5/8/2020) kemarin pukul 13.40 di RSUD Beriman.
Sedangkan satu kasus probable yang masih menunggu hasil swab, yakni pada laki-laki berusia 66 tahun, meninggal dunia kemarin di RSPB pukul 12.30 Wita.
"Semua telah dimakamkan sesuai dengan prosedur covid-19," ucapnya. (*)