Pegadaian Balikpapan Ingatkan Investasi untuk Menjaga Kala Pendemi Datang Lagi

TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Merdeka secara finansial adalah impian banyak orang. Namun, tidak semua orang paham cara mencapainya, terutama di era new normal atau adaptasi kebiasaan baru akibat pandemi covid-19 yang secara langsung maupun tidak langsung mempengaruhi kondisi ekonomi.

Maka dari itu, untuk mewujudkan merdeka finansial dan dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-75, PT Pegadaian (Persero) menyelenggarakan Webinar Emas Merdeka bertajuk “Merdeka Finansial di Era New Normal” serentak di 12 Wilayah Pegadaian seluruh Indonesia pada hari Kamis, 6 Agustus 2020 mendatang secara daring melalui media Zoom. Termasuk di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Kepala Bidang Humas Pegadaian Kantor Wilayah (Kanwil) IV Balikpapan Fariz Fauzan menyebut, dalam webinar yang menghadirkan CEO Big Alpha Tirta Prayudha dan Senior Vice President Pegadaian Balikpapan Edy Purwanto sebagai narasumber, diikuti oleh lebih kurang 1.300 audiens.

Webinar Emas Merdeka yang digelar ini, bisa mengumpulkan 1.300 partisipan, di seluruh wilayah Kalimantan.

• Jalankan Gagasan Erick Thohir, Pegadaian Internalisasi AKHLAK, Wujudkan BUMN Untuk Indonesia

• Kinerja Keuangan Pegadaian Tumbuh 27,8 Persen di Tengah Pandemi Covid-19

• Peminat Tabungan Emas di Pegadaian Balikpapan Meningkat, Dinilai Investasi Aman

"Semoga nantinya dapat lebih memberikan manfaat untuk masyarakat Kalimantan untuk investasi, menjaga-jaga jika terjadi lagi pandemi seperti ini," ujarnya, Kamis (6/8/2020).

Fariz menjelaskan, pandemi Covid-19 ini mengajarkan kita betapa pentingnya melakukan investasi. Tak hanya sekadar investasi saja, namun yang sifatnya mudah dicairkan atau likuid.

"Seandainya kita melakukan investasi di properti, itu tidak salah. Tapi, pada saat pandemi seperti saat ini, kita mau jual rumah atau tanah, ditekan harganya," jelasnya.

Harga emas Meningkat 30 Persen

Ia menjelaskan, harga emas dari Januari hingga Agustus 2020, terus mengalami peningkatan, yakni sebesar 30%. Animo ini menyimpulkan bahwa permintaan emas terus bertumbuh.

Sehingga jika dijual, misalnya ke Pegadaian untuk menggadai, sangat mudah.

"Apalagi sekarang ada Pegadaian Digital, yang bisa dimanfaatkan kapan saja dan dimana saja," imbuhnya.

Pegadaian memiliki dua produk investasi emas yaitu Pegadaian Tabungan Emas dan cicil emas. Pegadaian Tabungan Emas memungkinkan nasabah membeli emas mulai dari 0,01 gram atau sekitar Rp9.000-an.

• Dukung Pemulihan Ekonomi Nasional, Pegadaian Salurkan Pinjaman Rp 80,4 Triliun

• Bupati Ismunandar Teken Kerja Sama dengan Pegadaian Terkait Pelayanan Informasi dan Promosi

• Pegadaian Beri Penundaan Angsuran Kredit Selama Setahun Bagi Warga Terdampak Covid-19

Sedangkan cicil emas menawarkan pembiayaan emas batangan 24 karat dengan uang muka ringan dan jangka waktu fleksibel yang bisa dipilih sesuai kemampuan.

Transaksi investasi emas di Pegadaian bisa dilakukan melalui aplikasi Pegadaian Digital. Aplikasi Pegadaian Digital sudah sejak tahun 2017 membuat transaksi di Pegadaian lebih mudah, cukup dalam genggaman smartphone saja.

Berbagai transaksi bisa dilakukan seperti gadai online, booking gadai, pengajuan pembiayaan multiguna dan ibadah Haji, pembayaran gadai dan angsuran, beli pulsa, bayar tagihan, serta investasi emas baik melalui Pegadaian Tabungan Emas maupun cicil emas.

• Mengenal Tabungan Perumahan Rakyat di Indonesia, Belajar dari Negara Singapura Sejak Tahun 1955

• Perkembangan Sistem Pembayaran Bank Indonesia, KPwBI Kaltara Sebut Berjalan Efisien

"Kita ada produk Tabungan Emas, hingga produk Mulia. Mulia adalah layanan penjualan emas batangan kepada masyarakat secara tunai atau angsuran dengan proses yang mudah dan jangka waktu yang lebih fleksibel," pungkasnya. 

(TribunKaltim.co/Heriani)