Gadis 16 Tahun Jadi Korban Rudapaksa, Kenalan Saat Pelaku Beri 'Like' di Facebook
Mendapat 'like' di media sosial Facebook merupakan awal kisah menyedihkan yang dialami gadis remaja sebut saja Bunga (16)
TRIBUNKALTIM.CO-Mendapat 'like' di media sosial Facebook merupakan awal kisah menyedihkan yang dialami gadis remaja sebut saja Bunga (16).
Ia mendapat 'like' dari teman Facebook WS bulan lalu.
Usai memberikan 'like' kemudian keduanya bertukar nomor WhatsApp dan chating.
Gadis ABG asal Sampang berinisial ini akhirnya menjadi korban rudapaksa dari teman Facebooknya itu.
WS, warga Desa/Kecamatan Torjun itu pun diringkus jajaran Polres Sampang, atas tuduhan melakukan kekerasan seksual pada anak di bawah umur.
Baca Juga:Sudah 8 Kali Merudapaksa Ponakan, Pelaku Akhirnya Masuk Bui
Baca Juga:Dirudapaksa Ayah Kandung Selama 8 Tahun, Korban Kabur Saat Pelaku Tertidur di Hotel
Dijelaskan Satreskrim Polres Sampang, AKP Riki Donaire Piliang, Kamis (6/8/2020), semula WS dan korban berkenalan lewat FB sebulan silam.
Dan seperti umumnya remaja sekarang, keduanya lantas nomor kontak WhatsApp dan chatting.
Hingga pada 19 Juli 2020, Wahyu mengajak Bunga bertemu di rumah makan Asela Kecamatan Camplong Kabupaten Sampang.
"Setelah diajak makan, pelaku membawa korban ke rumahnya yang saat itu tidak ada orang," kata Riki.
Riki menambahkan, pelaku menjanjikan akan menikahi Bunga serta memperbaiki handphone milik Bunga yang rusak.
"Jadi pelaku melakukan bujuk rayu terlebih dahulu dan sempat memaksa korban dengan cara menutup mulutnya dengan kerudung," ucapnya.
Bunga pun pulang sambil menangis dan membuat panik kedua orangtuanya.
Saat ditanya orangtuanya, Bunga dengan polos menceritakan bahwa ia dinodai teman FB-nya.