Virus Corona
Anies Baswedan Dianggap Peka Krisis Covid-19, Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil Unggul Komunikasi
Anies Baswedan dianggap peka krisis covid-19, Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil unggul komunikasi dalam survei Lembaga Indikator Politik Indonesia
Misalnya Ridwan Kamil, yang unggul dalam komunikasi dengan masyarakat dan koordinasi dengan berbagai sektor pemerintahan.
Sementara Anies Baswedan mendapat nilai lebih tinggi dalam hal sense of crisis.
Meskipun tidak menempati posisi utama, Ganjar Pranowo memiliki nilai yang mendekati Anies Baswedan dan Ridwan Kamil.
“Selisih nilai yang mereka dapatkan di semua aspek kepemimpinan dalam penanganan covid-19 tidak sampai 3 persen,” ujarnya dalam jumpa pers secara virtual, Kamis (20/8/2020).
• Massa Bentang Spanduk Sepanjang 30 Meter Depan Kantor Ganjar Tertulis, Atasi Virus Cabut Omnibus
Survei ini terhadap 304 pemuka opini ini dilakukan di 20 kota di Indonesia.
Mereka terdiri dari tokoh yang memiliki informasi lebih luas dibandingkan masyarakat umum tentang penanggulangan covid-19 di Indonesia.
Di antara mereka adalah akademisi yang menjadi rujukan media, redaktur politik dan kesehatan media, pengusaha, pengamat kesehatan, sosial dan politik, tokoh organisasi masyarakat, organisasi keagamaan, LSM, dan organisasi profesi.
Pemilihan responden dilakukan secara purposif, terutama dicari dari media massa nasional atau daerah.
Oleh karena itu, hasil survei ini lebih mencerminkan penilaian responden, dan bukan populasi seluruh pemuka opini di Indonesia.
“Karena jumlah responden survei ini cukup banyak, dan terdiri dari pemuka opini yang sering menjadi rujukan, maka hasil survei ini cukup menyuarakan penilaian pemuka opini pada umumnyam”ujar Muhtadi.
• Didatangi Jenderal Andika Perkasa, Anies Baswedan Langsung Ambil Langkah Ini di Jakarta
Temuan covid-19 jadi kabar baik
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menilai temuan kasus baru covid-19 di Jakarta merupakan kabar baik.
Menurutnya, temuan tersebut membuat penyebaran covid-19 di DKI Jakarta dapat terdeteksi.
Jika pasien tersebut tidak mengetahui bahwa dirinya positif maka penularan covid-19 akan semakin besar.
“Kalau mereka tidak ditemukan mereka berpergian kemana-mana, menularkan wabah ini,” ujar Anies Baswedan, Kamis (20/8/2020).