Virus Corona
Kondisi Terkini Jatim, Wilayah yang Dipimpin Risma Masih Jadi Penyumbang Besar Kasus Covid-19
Kondisi terkini Jawa Timur (Jatim), Kota Surabaya, wilayah yang dipimpin Tri Rismaharini alias Risma tersebut masih menjadi daerah penyumbang terbesar
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO - Kondisi terkini Jawa Timur (Jatim), Kota Surabaya, wilayah yang dipimpin Tri Rismaharini alias Risma tersebut masih menjadi daerah penyumbang terbesar kasus covid-19 di Jatim.
DKI Jakarta sempat tersalip oleh Jatim pada medio Juni 2020 lalu, Jatim jadi provinsi tertinggi angka kasus covid-19.
Bahkan, Presiden Jokowi sempat bertandang langsung ke Jatim dan memberikan ultimatum agar kasus covid-19 dapat turun dalam dua pekan atau pada pekan kedua Juli.
Meski deadline berakhir, kasus covid-19 di Jatim tidak juga turun.
Namun, upaya menurunkan kasus terus dilakukan.
Hingga hasilnya saat ini kesembuhan di Jatim masuk dalam kategori tinggi.
• HEBOH! Perceraian Pengantin Baru di Jatim Ini Disorot Media Asing, Tak Kuat Layani Istri 9 X Sehari
• TERKINI UPDATE Corona di Indonesia dan Dunia Hari Ini 11 Agustus 2020, Kasus Jakarta & Jatim Teratas
• Unair Belum Bisa Kontak Gilang, Sosok Pelaku Fetish Bungkus Jarik, Tim Siber Polda Jatim Bergerak
• Kasus Sembuh di Jatim, Jateng dan Jabar Mengejutkan! Berikut Sebaran Virus Corona Indonesia 30 Juli
Seperti pada Jumat (28/8/2020), angka kesembuhan di Jatim tertinggi di Pulau Jawa, yakni 78,85 persen, lalu pada pekan sebelumnya, pasien sembuh di Jatim tembus 20.016 orang atau setara 74,2 persen.
Angka itu membuat Jatim mampu bertahan melebihi presentase kesembuhan nasional bahkan internasional.
Data pasien sembuh di tingkat nasional mencapai 89.618 orang atau 66,3 persen dan kesembuhan di tingkat internasional 66,1 persen.
Apabila di urut ke belakang, dalam sepekan terakhir Jatim telah mampu mencatatkan angka kesembuhan tertinggi di antara seluruh provinsi di Indonesia selama 30 kali.
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, tingginya kasus kesembuhan pertanda masifnya kapasitas testing, tracing, dan treatmen (3T).
"Sesuai intruksi Presiden Jokowi, upaya 3T akan terus kami massifkan," katanya, Minggu (30/8/2020).
Berdasarkan laporan bulanan dari Kemenkes RI, selama periode 22 Mei-22 Agustus 2020, Jatim (132.338 tes) tercatat menjadi provinsi tertinggi kedua dalam melakukan testing PCR di Indonesia setelah DKI Jakarta (221.812 tes).
Diikuti oleh Jawa Tengah (103.879 tes) dan Jawa Barat (102.875 tes).
"Saat ini tes PCR yang dilakukan Jatim sudah mencapai 206.368 tes dengan 53 lab PCR. Kapasitas testing hariannya sudah sampai 4.000-5.000 sampel," ujar Khofifah.
