Tarakan tak Punya SPBE, Tabung Gas LPG 3 Kg Jadi Langka, Pengiriman Tergantung dari Balikpapan
Kota Tarakan kerap mengalami kelangkaan gas LPG 3 Kg, hal ini tentu merupakan salah satu masalah klasik di kota yang dijuluki sebagai Bumi Paguntaka i
Penulis: Risnawati |
TRUBUNKALTIM.CO, TARAKAN- Kota Tarakan kerap mengalami kelangkaan gas LPG 3 Kg, hal ini tentu merupakan salah satu masalah klasik di kota yang dijuluki sebagai Bumi Paguntaka ini.
Salah satu agen LPG Tarakan, Iwan Setiawan mengatakan, langkanya LPG ini disinyalir tidak adanya Stasiun Pengisian Bahan Bakar Elpiji (SPBE) di Tarakan.
"Nah artinya pengiriman ini tergantung dari Balikpapan dan biasanya kalau terjadi masalah itu pengiriman terhambat," ucapnya.
Langkanya gas LPG 3 Kg di Tarakan ini bisa saja karena pengiriman yang terlambat.
Selain itu, juga ada pengalihan dari daerah yang terpasang jargas dialihkan ke daerah non jargas.
Baca juga: Harga Tertinggi Rp 439 Ribu, Erick Thohir Beber 2 Cara Dapatkan Vaksin Virus Corona dari Bio Farma
Baca juga: Apa Itu Happy Hypoxia? Bisa Sebabkan Pasien Positif Virus Corona Meninggal Dunia tanpa Gejala
"Non jargas tu, di Amal di Selumit Pantai, Karang Anyar Pantai, dan Juata. Nah itu dialihkan ke sana," ujarnya.
"Kecuali jatahnya pedagang kaki lima itu nggak dialihkan," tuturnya.
Namun untuk jatah rumah tangga, kata dia, harus dialihkan ke daerah-daerah pesisir non jargas.
"Itu sih masalahnya yang saya lihat. Karena kan jargas itu subsidi juga dari pemerintah, masa subsidi LPG 3 kg lagi," ucapnya. (*)