Cara Baru Konfirmasi Bagi yang Belum Dapat BLT BPJS Ketenagakerjaan, Khusus Karyawan Kategori Ini

Cara baru konfirmasi bagi yang belum dapat BLT BPJS Ketenagakerjaan, khusus karyawan kategori ini.

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Kolase Instagram Kemnaker/ Tribunnews
JADWAL BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap 3, Subsidi Gaji Rp 600 Ribu Masih Belum Masuk Rekening? Sabar! 

TRIBUNKALTIM.CO - Cara baru konfirmasi bagi yang belum dapat BLT BPJS Ketenagakerjaan, khusus karyawan kategori ini.

Pemerintah sudah mencairkan Bantuan Langsung Tunai ( BLT) atau subsidi gaji karyawan hingga tahap II.

Namun, masih banyak karyawan yang belum mendapatkan subsidi gaji tersebut lantaran nomor rekening bermasalah.

Terbaru, BPJS Ketenagakerjaan atau BPJamsostek mengeluarkan cara baru konfirmasi yang lebih mudah bagi calon penerima BLT.

Beredar pesan teks singkat (Short Message Service/SMS) mengatasnamakan BPJamsostek ( BPJS Ketenagakerjaan) yang meminta kepada calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU) atau subsidi gaji untuk segera melakukan registrasi data..

Resmi, Airlangga Hartarto Bocorkan BLT BPJS dan UMKM Berlanjut Tahun Depan, Sri Mulyani Lapor DPR RI

 Erick Thohir Terbitkan SE Baru, Arya Sinulingga Bocorkan Ada 12 Staf Ahli di 1 BUMN, Gaji 100 Juta

 Tak Kunjung Dapat BLT Rp 600 Ribu? Menaker Minta Perusahaan ke BPJS Ketenagakerjaan, Caranya Mudah

 Dilecehkan 2 Politikus, Keponakan Prabowo Subianto Beri Respon Mengejutkan, Dianggap Kenormalan

"Berdasarkan data kami, saudara calon penerima Bantuan Subsidi Upah dari Pemerintah.

Segera registrasi melalui link berikut: bsu.bpjamsostek.id/," begitu isi dari pesan tersebut, Jakarta, Minggu (6/9/2020).

Deputi Direktur Bidang Humas dan Antar Lembaga BPJamsostek Irvansyah Utoh Banja merespons terkait SMS tersebut.

Dia membenarkan bahwa pesan tersebut dari BPJamsostek.

"Untuk itu BPJamsostek berusaha menghubungi para peserta tersebut secara personal agar dapat melakukan konfirmasi terkait nomor rekeningnya, untuk dapat menjadi calon penerima BSU," katanya ketika dikonfirmasi.

Calon penerima bantuan subsidi gaji yang telah mendapatkan pesan teks atas nama BPJamsostek, diminta segera melakukan konfirmasi sesuai petunjuk link yang ada dalam pesan tersebut.

"BPJamsostek meminta peserta yang telah dihubungi dengan SMS untuk segera melakukan konfirmasi Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan nomor rekening melalui link khusus yang kami sertakan dalam SMS tersebut," ujarnya.

"Link yang diberikan melalui pesan teks bersifat khusus/personal yang hanya dapat diisi oleh yang bersangkutan saja, tidak bisa oleh peserta lain," sambungnya.

Lebih lanjut, bila calon penerima bantuan subsidi gaji mengalami kendala saat pengisian data, maka segera berkoordinasi dengan Divisi Pengembangan Sumber Daya Manusia (Human Resource Development/HRD) perusahaan masing-masing.

 Viral Video Kendaraan Mewah Mobil Roda Tiga yang Dinaiki Paslon Ditilang Polisi, Plat Nomornya Unik

SMS dari BPJamsostek merupakan upaya untuk melakukan pendataan terhadap peserta yang tidak aktif lagi pada perusahaannya bekerja.

Namun aktif sebagai peserta BPJamsostek hingga 30 Juni 2020.

Sesuai kategori penerima bantuan subsidi gaji yang diatur dalam Peraturan Menteri Ketenagakerjaan (Permenaker) Nomor 14 Tahun 2020.

"BPJamsostek mendeteksi adanya peserta yang tidak bekerja lagi dan telah mencairkan JHT.

Sehingga tidak dilaporkan oleh pihak perusahaan dalam data nomor rekening untuk calon penerima Bantuan Subsidi Upah (BSU)," katanya.

"Namun mereka masih tercatat sebagai peserta aktif pada 30 Juni 2020, sehingga berhak untuk mendapatkan BSU sesuai dengan Permenaker 14 2020," lanjut Utoh.

BLT Karyawan Tahap Kedua Masih Belum Dapat, Kapan Tahap Ketiga?

Lalu bagaimana yang belum mendapat transferan BLT karyawan? Padahal sudah memenuhi semua persyaratan calon penerima Bantuan Subsidi Upah itu?

Jangan khawatir! Jika sudah memenuhi 6 syarat calon penerima BSU, namun belum mendapat transferan, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah meminta untuk bersabar.

Pasalnya, masih ada 10 juta calon penerima lagi yang akan mendapat BLT secara bertahap.

Lalu kapan jadwal BLT karyawan tahap 3 ini akan digelontorkan? 

Kementerian Ketenagakerjaan menargetkan BLT karyawan periode September-Oktober sebesar Rp 1,2 juta untuk 15,7 juta pekerja ini ini bisa tuntas hingga akhir September 2020. 

Hingga akhir September 2020, masih tersisa 4 pekan.

Jika tiap pekan Pemerintah bisa mencairkan subsidi upah untuk  2,5 juta hingga 3 juta calon penerima BSU, maka pencairan tiap tahap diprediksi dilakukan setiap pekan, hingga selesai di akhir September 2020.

Yang Belum Dapat Sabar ya, Tinggal Tunggu Waktu Kok

Di akun Instagram Kemnaker yang sudah diverifikasi, cukup banyak warganet yang komentar kecewa karena masih belum kunjung menerima BLT Rp 600.000 ini. 

Namun ada juga warganet yang memahami bahwa pencairan dilakukan bertahap, dan masih bersabar dan ikhlas menunggu.

Hal ini yang memang ditegasknan oleh Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah.

Ida meminta para karyawan untuk bersabar.

 Soal-soal SKB Tes CPNS 2019 Berbagai Formasi, dan Link Kisi-kisi Lengkap Materi Kompetensi Bidang

Pasalnya, dari 15 juta karyawan, baru total 5,5 juta karyawan yang mendapat transferan. 

Pencairan BLT Karyawan ini memang dilakukan bertahap hingga target akhir September 2020.

Menaker Ida Fauziyah meminta calon penerima BSU yang sudah menyerahkan nomor rekening dan telah memenuhi persyaratan, tetapi belum menerima transferan dari Pemerintah supaya bersabar.

“Saya minta sabar sepanjang temen-temen sudah menyerahkan nomor rekeningnya yang masih aktif, sepanjang sudah menjadi peserta BPJS ketenagakerjaan, atau telah memenuhi persyaratan yang ditentukan, maka tinggal menunggu waktu saja,” jelasnya.

Ida menjelaskan, total anggaran program bantuan subsidi upah itu sebesar Rp 37,7 triliun.

Target penerimanya sebanyak 15,7 juta pekerja di Tanah Air.

Para pekerja yang ditargetkan mendapatkan bantuan subsidi upah itu adalah yang berstatus karyawan.

Tapi, bantuan ini lebih spesifik akan diberikan kepada karyawan yang penghasilan per bulannya berkurang atau bahkan tidak mendapatkan gaji sama sekali sebagai dampak dari pandemi covid-19.

 Cara Dapat Bantuan UMKM Rp 2,4 Juta, Bisa Datang Langsung atau Daftar Online, Ini Link Pendaftaran

 Cek Ramalan Zodiak Cinta Sabtu 5 September, Scorpio Kekasih Menjauh, Virgo Ambil Keputusan Segera!

 Rp 2,4 Juta Langsung Masuk Rekening, Daftar Bantuan UMKM, Ditutup 10 September, Sisa Kuota 50 Persen

 Brahim Diaz dan Sandro Tonali Berseragam AC Milan, Menanti Skema Stefano Pioli di Laga Perdana

Menaker menambahkan, pekerja penerima Bantuan Subsidi Upah tidak harus mempunyai rekening di bank-bank milik pemerintah, tetapi rekening yang masih aktif di bank mana pun.

"Bank pemerintah hanya sebagai penyalur bantuan saja, bantuan subsidi upah selanjutnya ditransfer sesuai dengan nomor rekening pekerja penerima," kata Ida.

Pada program Bantuan Subsidi Upah, para pekerja penerima akan mendapatkan Rp 600 ribu per bulan selama empat bulan atau total Rp 2,4 juta yang akan dikirimkan langsung ke nomor rekening penerima.

Ida menargetkan dapat menyalurkan bantuan subsidi gaji tahap pertama kepada total 15,7 juta pekerja, selambat-lambatnya akhir September 2020.

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Subsidi Gaji, BPJS Ketenagakerjaan Kirim Link Registrasi via SMS", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2020/09/06/130736226/subsidi-gaji-bpjs-ketenagakerjaan-kirim-link-registrasi-via-sms?page=all#page2.

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved