Pengamat Menilai Jembatan Pulau Balang tak Matikan Nelayan dan Transportasi Laut
Salah satu pembangunan infrastruktur penting dalam koridor trans Kalimantan, yakni Jembatan Pulau Balang, menunjukkan perkembangan konstruksi
Penulis: Heriani AM | Editor: Samir Paturusi
Pembangunan perekonomian justru diharapkan semakin bagus. Selama ini di PPU sudah ada spot-spot wisata. Hanya saja, permasalahannya utama di transportasi.
Meski ada kapal feri, klotok maupun speedboat, tetap tidak melancarkan aktivitas wisata. Padahal diketahui, kabupaten yang sudah berumur 17 tahun itu, kaya akan potensi sumber daya alam.
Dengan adanya jembatan yang hampir jadi ini, akan menjadi penghubung baik dari Balikpapan - PPU, ke arah Paser, bahkan Kalimantan Selatan, sehingga untuk perekonomian, maupun pariwisata dampaknya akan lebih positif," pungkasnya. (Tribunkaltim.co/Heriani)
Baca Juga:Pemkot Balikpapan Tak Punya Wewenang, Jalan Pendekat Jembatan Pulau Balang Ditentukan Pemprov Kaltim
Baca Juga:Jembatan Pulau Balang Terpanjang Kedua di Indonesia, Hubungkan Balikpapan ke Daerah Ibu Kota Negara