Pilkada Samarinda
Sentra Gakkumdu Menunda Pembahasan Pelanggaran Kampanye di Samarinda Seberang, Berikut Alasannya
Bawaslu Samarinda bersama jajaran Kepolisian maupun Kejaksaan menunda rapat pembahasan dugaan pelanggaran kampanye di Kecamatan Samarinda Seberang
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Bawaslu Samarinda bersama jajaran Kepolisian maupun Kejaksaan menunda rapat pembahasan dugaan pelanggaran kampanye di Kecamatan Samarinda Seberang, Minggu (27/9/2020) silam.
Komisioner Bawaslu Samarinda Divisi Hukum, Humas, Data dan Informasi Daini Rahmat mengatakan penundaan ini terjadi karena terbenturnya kegiatan beberapa instansi yang terlibat dalam pemeriksaan tersebut.
Sehingga untuk rapat di Sentra Gakkumdu ditunda. Rencananya rapat pembahasan pelanggaran kampanye ini dilakukan Sabtu (3/10/2020) besok.
"Hari ini belum bisa lengkap semua unsur Gakkumdunya. Tadi habis kontak polisi dan jaksa yang masuk di struktur Gakkumdu. Disepakati besok pagi di kantor Bawaslu Samarinda," ucapnya melalui pesan singkat, Jumat (2/10/2020) Siang.
Rencananya agenda rapat pembahasan dilakukan Sabtu pukul 10 pagi. Sebelumnya Muhammad Barkati diperiksa di Sentra Gakkumdu Jl Juanda 2, Kamis (1/10/2020) siang. Calon Walikota yang juga petahana ini pun menceritakan awal mula ia dipanggil.
Baca juga; Gantikan Valentino Rossi, Calon Juara Dunia MotoGP 2020 Merendah, Nilai The Doctor Tiada Gantinya
Baca juga; Menkes Terawan Bersama Luhut Lapor ke Wapres Maruf Amin, Bahas soal Kedatangan Vaksin Covid-19
Ia membeberkan, undangan tersebut sebenarnya telah ditujukan ke dirinya jauh-jauh hari. Kemudian ia baru mendapatkan informasi akan ada syukuran komunitas senam salah satu rekannya di Kecamatan Samarinda Seberang sebelum pengambilan nomor urut paslon.
"Siapapun namanya undangan selalu saya hadir. Namanya undangan tidak pernah ( ditolak). Yang penting ada undangan hadir," ucap Muhammad Barkati.
Setelah itu ia pun menyanggupi undangan tersebut. Kemudian bersama Muhammad Darlis Pattalongi mendatangi acara tersebut Minggu (27/9/2020) malam. Ia pun akan tetap mendatangi undangan dari warga jika dengan maksud tanpa melakukan kampanye di kawasan tersebut.
"Namanya undangan dimana saja, tidak ada urusan. Biar diluar zona anda tetap undang tetap saya datang," ucap Muhammad Barkati. (Tribunkaltim.co/Jino Prayudi Kartono)