Blak-blakan, Prabowo Bocorkan Kondisi Lingkaran Jokowi, Ada Bubble, Ikut Campur Ambil Keputusan

Blak-blakan, Prabowo Subianto bocorkan kondisi lingkaran Jokowi, ada bubble, ikut campur ambil keputusan

Editor: Rafan Arif Dwinanto
Tribunnews / Laily Rachev - Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Jokowi dan Menhan Prabowo Subianto 

TRIBUNKALTIM.CO - Blak-blakan, Prabowo Subianto bocorkan kondisi lingkaran Jokowi, ada bubble, ikut campur ambil keputusan.

Ketum Gerindra Prabowo Subianto menceritakan pengalamannya bekerja bersama Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Meski menjadi lawan saat Pilpres 2019, Eks Danjen Kopassus ini akhirnya dipercaya mengemban amanah sebagai Menteri Pertahanan ( Menhan).

Prabowo Subianto pun membeberkan kondisi di seputar lingkaran Presiden.

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengungkapkan fakta terkait Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan jajarannya.

Hal itu terungkap dalam wawancara di kanal YouTube iNews, diunggah Senin (12/10/2020).

Baca juga: Eks Jenderal Bongkar Komunitas LGBT TNI-Polri, Letkol Jadi Anggota, Sersan Jadi Bos, Sanksi Tegas

Baca juga: Penyebab ILC Tak Tayang, Karni Ilyas Beri Isyarat Tak Bisa Bicara, Fadli Zon: Melawan Kebebasan Pers

Baca juga: Polisi Bongkar Isi Chat WhatsApp Pentolan KAMI, Isinya Ngeri, Awi: Pantas di Lapangan Terjadi Anarki

Baca juga: Update BLT BPJS Ketenagakerjaan 11,9 Juta Karyawan Dapat, Jadwal Pencairan Gelombang II Bisa Berubah

Awalnya ia menuturkan bagaimana dirinya yang dikenal sebagai pihak oposisi diminta bergabung dengan pemerintahan.

Diketahui sebelumnya Prabowo dan Jokowi bersaing dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 dan 2019.

"Jadi waktu itu saya lihat, saya putuskan, oke, kita rekonsiliasi, kita gabung dan kita kasih kesempatan kepada Pak Jokowi untuk memimpin," ungkap Prabowo Subianto.

Ia mengaku sempat terpikir untuk menolak tawaran jabatan tersebut.

Namun demi persatuan yang sempat terpecah saat pilpres, Prabowo Subianto memutuskan untuk menerima penunjukan dirinya sebagai menteri.

Ditambah lagi posisi yang ditawarkan tersebut adalah bidang ia kuasai.

"Awalnya sebenarnya saya tidak berharap jabatan apa saja.
Saya bilang, saya ingin istirahat.

Dari dulu dari usia muda saya belum pernah cuti, belum pernah istirahat," tuturnya.

"Tapi akhirnya demi kepercayaan nasional, saya diminta masuk dan saya bilang, 'Oke, kalau saya masuk saya merasa mengerti bidang pertahanan, saya paham, saya kuasai'," lanjut Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.

Sumber: TribunWow.com
Halaman 1/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved