200 KK Warga Desa Batuah Kutai Kartanegara Belum Terlayani Listrik PLN, Berikut Penjelasan Kades
Desa Batuah Kabupaten Kutai Kartanegara menjadi daerah pertama pencanangan penyambungan 50 ribu listrik rumah tangga di Kalimantan Timur
Penulis: Jino Prayudi Kartono | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA - Desa Batuah Kabupaten Kutai Kartanegara menjadi daerah pertama pencanangan penyambungan 50 ribu listrik rumah tangga di Kalimantan Timur ( Kaltim).
Peresmian dilakukan Gubernur Kaltim Isran Noor.
Peresmian tersebut menjadi langkah awal Gubernur Isran dalam memenuhi listrik bagi masyarakat Kaltim.
Kepala Desa Batuah Abdul Rasyid berterimakasih kepada pemerintah karena telah merealisasikan program tersebut.
Baca juga: Berniat Bangunkan Suami Pergi Kerja, Ibu Muda di Palembang Malah Dianiaya
Baca juga: Liverpool Lawan Tim Antah Berantah di Liga Champions, Simak Sejarah Unik Midtjylland, Live SCTV
Dari 12 ribu kk yang ada di desa tersebut diakuinya hampir semuanya teraliri listrik. Saat ini sekitar 200 kk saja yang masih membutuhkan pasokan listrik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. "Kemarin sudah diajukan 200. Baru terealisasi 80 saja," katanya.
Dari 80 kk tersebut merupakan pengajuan pertama ke perusahaan. Kemudian perusahaan nantinya akan merespon dan diajukan ke Provinsi.
Baca juga: Habib Bahar bin Smith Kembali Jadi Tersangka Dugaan Penganiayaan
Baca juga: Cinta Ditolak, Pemuda di Sidoarjo Pilih Gantung Diri, Sempat Ancam Saat Utarakan Perasaannya
Baca juga: Jelang Maulid Nabi Muhammad SAW, 29 Oktober 2020, Simak Amalan Sunnah yang Bisa Dilakukan
"Pengajuan pertama mengajukan program CSR pas kita ajukan mereka merespon dan diajukan ke Pemprov," katanya.
Selain itu faktor terealisasinya 80 KK dari 200 dikarenakan belum ada jaringan listrik.
"Dari 200 yang kita ajukan jika ada tiangnya maka semua bisa terealisasi," pungkasnya.
(Tribunkaltim.co/Jino Prayudi Kartono)