Polisi Ringkus 2 Pelaku Pencurian Uang di Kubar, Mengaku sebagai Nasabah, Lakukan Pecah Kaca Mobil
Polisi ringkus 2 pelaku pencurian uang di Kutai Barat ( Kubar ). Mengaku sebagai nasabah, lakukan pecah kaca mobil.
lihat foto
TRIBUNKALTIM.CO, SENDAWAR - Polisi ringkus 2 pelaku pencurian uang di Kutai Barat ( Kubar ). Mengaku sebagai nasabah, lakukan pecah kaca mobil.
Kasus tindak pidana pencurian dengan pemberatan yang melibatkan dua orang pria berinisial IR dan SU terus dikembangkan oleh Satreskrim Polres Kubar ( Kutai Barat ), Provinsi Kalimantan Timur.
IR dan SU merupakan dua orang pria yang menjadi pelaku utama pencurian uang dengan modus pecah kaca mobil di Jalan Gajah Mada, Kecamatan Barong Tongkok, Kabupaten Kutai Barat, Kalimantan Timur pada Kamis lalu (25/10/2020).
Hasil rekonstruksi yang dilakukan, yang turut disaksikan Kapolres Kutai Barat, AKBP Irwan Yuli Prasetyo di Mapolres Kutai Barat, tindak kejahatan kedua pelaku itu terungkap dengan jelas.
Baca Juga: Kasus Aktif Covid-19 Saat Ini dalam Persentase Terkecil, Sudah Banyak yang Sembuh
Baca Juga: Kasus Aktif Covid-19 Saat Ini dalam Persentase Terkecil, Sudah Banyak yang Sembuh
Baca Juga: Dokter Reisa Beberkan 2 Hal yang Bisa Dilakukan Warga dalam Penanganan Covid-19
Baca Juga: UPDATE Pasien Covid-19 di Indonesia yang Sembuh Capai 80 Persen, Kasus Aktif Corona Menurun
Rupanya pria asal Jawa Barat dan Sulawesi Selatan itu bekerjasama dalam melakukan aksi kejahatannya.
Mereka mengaku awalnya sama-sama menjadi nasabah di Bank dan melihat korban baru saja mencairkan uang di Bank BRI senilai Rp 50 juta.
Baca juga: Wisata Samarinda, Libur Panjang di Rumah Ulin Arya, Nikmati Ruang Hijau, Swafoto Bersama Iguana
Baca juga: Tak Mengenal Hujan dan Cuaca Panas, Petugas Pemakaman Pasien Covid-19 di Kukar Siap Bertugas 24 Jam
"Kita sama-sama di Bank BRI, kemudian saat itu korban mencairkan uang dan dibungkus kresek hitam," katanya.
"Dari Bank kita pakai motor kita ikuti mobilnya terus sampai di warung dia turun baru kita pecah kacanya,"ujarnya.
"Pecahnya pakai obeng, mobilnya memang tidak ada alarm," kata IR salah satu tersangka sambil memperagakan adegan dirinya bisa memecahkan kaca mobil, Kamis (29/10/2020).
