Sebelum Ditemukan Tewas, Bu Guru Ngaji Beri Pesan Terakhir, Suami Temukan Kejanggalan Saat Wudhu

Belakangan diketahui identitas jasad tersebut adalah AM (28) yang merupakan seorang guru ngaji

TribunnewsBogor.com/Naufal Fauzy
Sesosok mayat wanita gegerkan warga Kampung Lingkungan II Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (3/11/2020). 

TRIBUNKALTIM.CO - Kasus penemuan jasad seorang wanita di dalam sumur membuat heboh warga di Kampung Lingkungan II Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Jasad tersebut ditemukan sudah dalam keadaan membusuk

Belakangan diketahui identitas jasad tersebut adalah AM (28) yang merupakan seorang guru  ngaji

Deretan fakta kasus penemuan jasad bu guru ngaji di Bogor akhirnya terkuak.

Fakta tersebut didapatkan usai kasus penemuan jasad bu guru ngaji di Bogor menjadi sorotan.

Mulai dari kondisi jasad saat ditemukan di sumur hingga pesan terakhir sang bu guru ngaji sebelum hilang dan ditemukan sudah tak bernyawa.

Baca juga: Habib Rizieq Shibab Kabarkan Pulang 10 November, Langsung Lakukan Hal Ini Begitu Tiba di Indonesia

Baca juga: BOCORAN Kapan Pengumuman Prakerja Gelombang 11, yang Gagal Jangan Sedih Dulu, Masih Ada Kabar Baik

Baca juga: Jadwal dan Jam Tayang MotoGP Eropa 2020, Kualifikasi Hingga Race Live Trans7, Akses UseeTV

Baca juga: Ramalan Zodiak Cinta Kamis 5 November 2020, Aries Jangan Abaikan Pasangan dan Harus Lebih Perhatian

Sebelumnya diwartakan, sesosok mayat wanita menggegerkan warga Kampung Lingkungan II Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Selasa (3/11/2020).

Mayat wanita ini ditemukan dalam sebuah sumur dalam kondisi sudah menimbulkan bau busuk.

Dia diketahui berinisial AM (28) yang merupakan seorang guru ngaji sekaligus ibu dari dua anak.

"Tadi ditemuinnya jam 07.00 WIB-an," kata salah satu warga setempat, Mulyadi (42) kepada TribunnewsBogor.com.

Dia mengatakan bahwa korban baru dievakuasi sekitar jam 11.00 WIB setelah polisi melibatkan personel dari Damkar Kabupaten Bogor.

Korban diangkat dan dievakuasi dari dalam sumur menggunakan alat khusus.

"Jam 08.00 WIB-an polisi pada dateng. Tapi tadi dievakuasi kurang lebih jam 11.00 WIB," kata Mulyadi.

Diketahui, sebelum korban ditemukan tewas, korban sempat dinyatakan hilang oleh keluarganya sejak Minggu (1/11/2020) malam.

Dihimpun TribunnewsBogor.com, berikut sederet fakta kasus penemuan mayat bu guru ngaji di Bogor :

1. Kondisi Jasad saat Ditemukan

Dikutip dari Kompas.com, Danru Rescue Regu 3 Damkar Kabupaten Bogor, Alan menceritakan kondisi bu guru ngaji saat dievakuasi dari dalam sumur.

Alan mengatakan sumur tersebut dalam kondisi tertutup beton.

Ukuran diameter sumur yang kecil sempat menyulitkan tim untuk mengevakuasi.

"Betul, jadi sumur itu penutupnya beton cor-coran yang diameternya kecil, kedalaman kurang lebih sampai 20 meter. Hanya pas satu badan orang saja kita turun mengangkat jenazah korban (AM)," kata Alan dikutip TribunnewsBogor.com.

Menurut Alan kondisi jenazah bu guru ngaji sudah membengkak saat ditemukan.

Selain itu menurut Alan jenazah bu guru ngaji juga tak mengenakan pakaian.

"Kondisi jenazahnya kepala di bawah, kaki di atas, membungkuk. Kondisinya tadi ada pakaian tapi udah lepas di dalam sumur dan badannya udah membengkak. Yang jelas udah nggak pakai kerudung," kata Alan.

Baca juga: Viral Video Pengendara Motor di Boyolali Bawa Jenazah, Kisah di Baliknya Terkuak, Rupanya Jasad Ibu

Baca juga: Benarkah Pembunuh Wanita Muda yang Jasadnya Dibuang ke Sarang Buaya Cuma 1 Orang? Begini Kata Polisi

Baca juga: Kesaksian Warga Berau yang Temukan Jasad Wanita di Kolam Buaya, Sebut Korban Sempat Didekati Buaya

2. Tetangga Dengar Suara Jeritan Wanita

Tetangga AM sang bu guru ngaji, Edi Mulyono mengaku sempat mendengar jeritan suara wanita di malam guru ngaji menghilang.

Jeritan itu didengar Edi Mulyono sekira pukul 22.00 WIB.

"Sebelumnya antara jam 21.00 - 21.30 WIB saya ngelihat dia pulang (dari acara maulid)," kata Edi Mulyono kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (3/11/2020).

Edi Mulyono sendiri tak curiga pada suara tersebut.

Sampai akhirnya suami AM panik dan meminta tolong warga untuk ikut mencari keberadaan guru ngaji.

3. HP dan Uang AM Hilang

Menurut tetangga korban, Anam, ada sejumlah barang milik bu guru ngaji yang hilang.

Barang tersebut adalah handphone dan uang.

"Ada yang hilang HP, gak tahu jatuh di sumur atau ada yang bawa sama uang tapi saya gak tahu persis berapa," kata Anam.

4. Suami Curiga saat Wudhu

Temuan mayat AM setelah suaminya merasakan ada kejanggalan ketika berwudhu untuk melaksanakan shalat subuh.

Saat berwudhu, MK merasa air sumur yang digunakannya tercium bau yang aneh.

MK pun langsung berpikir ada yang tidak beres di dalam lubang sumur rumahnya tersebut.

Kemudian, MK langsung melaporkannya kepada Ketua RT setempat untuk melakukan Pengecekan ke sumur di rumahnya.

Ternyata dugaan MK benar, jika di ada yang tidak beres usai mencium bau tak sedap di dalam lubang sumurnya.

Sebab, saat diperiksa di ketahui di dalam sumur tersebut terdapat sosok mayat AM, istrinya yang selama ini ia cari-cari.

Mengetahui hal tersebut sang suami pun langsung melaporkannya ke Polsek Cibinong.

"Hasil Olah TKP pun di ketahui bahwa asal bau tak sedap di dalam sumur tersebut berasal dari mayat yang berada di dalamnya, yang tak lain merupakan Istri saudara MK yang telah hilang," ujar Kapolsek Cibinong AKP I Kadek Vemil dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa (3/11/2020).

5. AM Hilang, Anaknya Tertidur Pulas

Sebelum dinyatakan hilang pada Minggu (1/11/2020) malam, sepulang acara maulid nabi, AM (28) bersama dengan kedua anaknya di rumah di Kampung Lingkungan II Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.

Kedua anak perempuan korban ini masih kecil yakni berumur 5 tahun dan 6 bulan.

Saat suami korban pulang, dia mendapati istrinya hilang namun kedua putrinya baik-baik saja dalam kondisi tertidur pulas.

"Waktu kejadian hilang anaknya di rumah posisi tidur, dia gak tahu," kata Anam (50) salah satu tetangga korban kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (3/11/2020).

Dia menjelaskan bahwa keesokan harinya anaknya sempat bertanya ibunya di mana, namun tak pernah diberi tahu bahwa ibunya telah hilang.

6. Pesan Terakhir Sang Bu Guru Ngaji

AM (28) ibu guru ngaji yang ditemukan tewas dalam sumur di Cibinong, Kabupaten Bogor sempat mengirim pesan WhatsApp ke suami sebelum dirinya dikabarkan hilang.

Pesan itu dikirim korban ke suaminya pada Minggu (1/11/2020) malam setelah korban lebih dulu pulang dari acara Maulid Nabi.

Sementara suami korban, MK, saat itu masih berada di acara peringatan maulid nabi yang mana dia menjabat sebagai panitia acara.

Hal ini diceritakan oleh tetangga korban, Edi Mulyono (43) yang mengaku sempat diperlihatkan isi percakapan WhatsApp korban oleh suami korban.

Pesan korban terakhir tersebut berisi ucapan semangat kepada suami korban yang masih bertugas di acara maulid nabi.

"Semangat Abah," kata Edi menirukan isi pesan terakhir korban kepada suaminya itu saat berbincang dengan TribunnewsBogor.com, Selasa (3/11/2020).

Jenazah Bu Guru Ngaji Dibawa ke Kampung Halaman

Jenazah guru ngaji AM (28) yang ditemukan tewas dalam sumur di Kampung Lingkungan II Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor akan dimakamkan di kampung halamannya di Jawa Tengah.

Pemakaman korban ini tepatnya akan dilakukan di Wonorejo, Kecamatan Butuh, Kabupaten Purworejo, Provinsi Jawa Tengah.

"Kami akan bawa jenazah ke kediaman di sana (Purworejo), mau disemayamkan di sana, usai disalatkan di sini," kata Ibunda Almarhum, Istiqomah (55) yang masih dalam suasana duka kepada wartawan di Cibinong, Selasa (3/11/2020) malam.

Baca juga: Bos FPI Pulang ke Indonesia, Habib Rizieq Shihab akan Terjerat Perkara? Polri Koordinasi ke Penyidik

Baca juga: TERJAWAB Kenapa Syahrini dan Asisten Tiba-tiba Muncul di PN Jaksel, Aisyahrani: Kami Tak Main-main!

Baca juga: Jadwal dan Soal Belajar dari Rumah TVRI Kamis 5 November 2020, SD Kelas 4-6, Hewan dan Buah Langka

Istiqomah mengatakan bahwa almarhum merupakan anak kedua dari empat bersaudara.

Almarhum meninggalkan suami dua anak perempuan yang masih kecil.

Menurut salah satu tetangga korban, Anam (50) korban sudah menjadi warga Cibinong dan tinggal di Cibinong Bogor sekitar enam tahun lamanya.

"Tinggal di sini udah enam tahunan. Belum SD anaknya, masih kecil-kecil, umur 5 tahunan, yang satunya 6 bulanan, perempuan semua," kata Anam.

 (*)

Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul FAKTA-FAKTA Kasus Bu Guru Ngaji di Bogor, Terkuak Kondisi Jasad saat Ditemukan hingga Pesan Terakhir, https://bogor.tribunnews.com/2020/11/04/fakta-fakta-kasus-bu-guru-ngaji-di-bogor-terkuak-kondisi-jasad-saat-ditemukan-hingga-pesan-terakhir?page=all&_ga=2.197667243.500880016.1604133301-596659189.1571174443.

Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved