Giat Pengembangan UMKM Berorientasi Ekspor, KPwBI Kaltara Beri Bantuan ke APEKIMAL Malinau
Kepala KPwBI Kaltara, Yufrizal mengatakan, bantuan itu diperuntukkan ke Kelompok Tani Kopi Punan Gong Solok.
Penulis: Risnawati | Editor: Samir Paturusi
TRIBUNKALTIM.CO, TARAKAN - Dalam menggiatkan pengembangan usaha mikro kecil menengah (UMKM) berorientasi ekspor, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) akan beri bantuan kepada Asosiasi Petani Kopi Indonesia Kabupaten Malinau (APEKIMAL).
Kepala KPwBI Kaltara, Yufrizal mengatakan, bantuan itu diperuntukkan ke Kelompok Tani Kopi Punan Gong Solok.
Diketahui bantuan tersebut merupakan Program Sosial Bank Indonesia (PSBI).
Baca Juga: Dorong Kreativitas Pelajar, Bank Indonesia Balikpapan Gelar Festival Cerita Literasi Uang Rupiah
Baca Juga: Perkembangan Inflasi, Bank Indonesia Ungkap Kaltara Alami Inflasi 0,54 Persen
Baca Juga: Peresmian Kas Titipan Bank Indonesia di Kabupaten Nunukan, Penggunaan Rupiah Meningkat di 2019
"Bank Indonesia akan memberikan bantuan sarana prasarana pengembangan kopi melalui PBSI," ujarnya kepada TribunKaltara.com, Kamis (26/11/2020)
Adapun saranan prasarana yang akan diberikan berupa Roaster 10 Kg, Alat pengemas P20, Alat pengukur kadar air, Huller 10 kg.
Juga, mesin pembubuk kopi 15 Kg masing-masing 1 unit, serta pohon penaung kopi cangkokan Lamtoro L2 sejumlah 1.500 batang.
Pemberian bantuan melalui PSBI ini merupakan sarana untuk meningkatkan produktifitas dan kualitas kopi Kabupaten Malinau.
Dia berharap, produktivitas kopi disektor hulu semakin meningkat yang diikuti juga peningkatan kualitas.
"Disisi hilirnya juga demikian, kualitas kopi harus meningkat, sehingga dapat melakukan ekspor ke depannya," harapnya.
Baca Juga: Akselerasi Transaksi Non Tunai, Bank Indonesia Balikpapan Gelar Festival Non Tunai
Baca Juga: Bank Indonesia Balikpapan Launching FENTABI, Ini Tujuannya
Baca Juga: Bank Indonesia Gelar Appreciation Day Festival Celengan Rupiah Hadirkan Cinta Laura