Pilkada Bontang

Tensi Politik Pilkada Bontang Kian Panas, Nyaris Ricuh Pjs Walikota Minta Paslon Tenangkan Pendukung

Tensi politik Bontang kian memanas jelang hari pemungutan suara pada 9 Desember 2020 mendatang. Kondisi tersebut tak bisa ditampik.

Penulis: Muhammad Fachri Ramadhani | Editor: Mathias Masan Ola
TRIBUNKALTIM.CO, MUHAMMAD FACHRI RAMADHANI
Pjs Walikota Bontang, Riza Indra Riadi. TRIBUNKALTIM.CO, MUHAMMAD FACHRI RAMADHANI 

TRIBUNKALTIM.CO, BONTANG - Tensi politik Bontang kian memanas jelang hari pemungutan suara pada 9 Desember 2020 mendatang. Kondisi tersebut tak bisa ditampik.

Pjs Walikota Bontang, Riza Indra Riadi mengingat beberapa waktu lalu sempat terjadi gesekan antar pendukung paslon yang bertarung di Pilkada Bontang 2020. Bahkan ketegangan tersebut nyaris ricuh.

Kericuhan bisa saja terjadi apabila aparat keamanan tidak gesit dan cepat menenangkan pihak-pihak yang berseteru.

Baca juga: Kalapas Bontang Jamin ASN Netral! Junjung Kerahasiaan Pilihan Napi di Pilkada Bontang 2020

Baca juga: Komitmen Jaga Pilkada Bontang Damai, Paslon Ini Gelar Doa Virtual Bersama

Riza menyayangkan terjadinya ketegangan tersebut. Ia meminta kepada masing-masing paslon yang bertarung di Pilkada Bontang wajib mampu menenangkan pendukung masing-masing.

"Artinya, harus menenangkan pendukungnya. Harus menahan diri, sehingga (Bontang) tetap kondusif. Tak memaksakan kehendak. Untuk menghindarkan gesekan yang gak perlu," ungkapnya.

Lebih lanjut, Riza mengatakan telah berkoordinasi dengan KPU sebagai penyelenggara Pilkada Bontang 2020, kaitannya untuk menggelar pertemuan kembali bersama tim pemenangan paslon.

Untuk kemudian meneguhkan komitmen Pilkada damai.

"Deklarasi damai akan kita gelar. Cek diprotokol harinya," tuturnya.

Baca juga: Relawan Paslon Pilkada Bontang Bantu KPU Edukasi Warga Patuhi Prokes, Terjun ke Pasar Bagikan Masker

Baca juga: Pemuda Berbas Pantai Berhimpun! Jaga Wilayah dari Kampanye Hitam dan Politik Uang Pilkada Bontang

Sekadar pengetahuan, Jalan MH Tamrin pada Sabtu (28/11/2020) dini hari mencekam. Orang-orang berhambur di jalan yang menghubungkan ke kawasan Tanjung Limau itu.

Belakangan diketahui terjadi keributan antara simpastisan kedua paslon yang bertarung di Pilkada Bontang 2020.

Aparat TNI-Polri turut berjaga hingga matahari muncul. Kondisi yang sempat memanas lantaran adu mulut, bisa diredam pihak keamanan. 

(Tribunkaltim.co/Fachri)

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved