7 Nakes di RSUD dr Abdul Rivai Positif Covid-19, Pelayanan Tetap Buka Tapi tak Ada Jam Besuk
Menyusul adanya klaster tenaga kesehatan (Nakes) penyebaran covid-19 di Kabupaten Berau, Direktur Utama (Dirut) Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Abdu
Penulis: Ikbal Nurkarim |
Serta mewajibkan setiap pasien dan penunggu pasien agar menggunakan masker, untuk meminalisir penularan covid-19, baik dari dalam atau luar rumah sakit.
Baca juga: Pasien Positif Covid-19 di Berau Bertambah 6 Kasus, Antara Lain Transmisi Lokal Klaster Nakes
Baca juga: 80 Nakes RSUD Tarakan Terpapar Covid-19, Layanan Ditutup, Pasien Dialihkan ke RSAL Ilyas Tarakan
Baca juga: Gubernur Isran Noor Perkirakan Kaltim Dapat 3-6 Juta Vaksin Covid-19, Nakes dan Atlet Jadi Prioritas
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Berau Iswahyudi mengaku cukup sedih dan prihatin terkait adanya klaster Nakes penyebaran covid-19 di Berau.
"Untuk Nakes ini kita juga sedih, sebetulnya Nakes ini terpapar bukan berasal dari proses pelaksanaan kegiatan medik di Rumah Sakit walaupun sebagian besar yang terkonfirmasi orang rumah sakit," ucap Iswahyudi.
"Tapi sebetulnya terjadi karena perilaku di luar rumah sakit, mungkin dalam sehari-hari protokol kesehatannya kurang ketat karena merasa medis atau apa kita belum tahu" ujarnya.
Iswahyudi meminta masyarakat agar selalu memperhatikan protokol kesehatan dengan disiplin untuk membantu pemerintah memutus dan mengendalikan penyebaran covid-19.
(TribunKaltim.co/Ikbal Nurkarim)