Pilkada Serentak 2020, Pelepasan Logistik dan Pelepasan Pasukan Polres Kutim

TRIBUNKALTIM.CO, SANGATTA - Pimpinan Kepolisian Resort Kutai Timur ( Polres Kutim ), AKBP Welly Djatmoko, telah melangsungkan pelepasan logistik dan pelepasan pasukan Kepolisian Resort Kutai Timur secara simbolis untuk Pilkada Serentak 2020 di halaman Polres Kutim, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur.

Pasukan Kepolisian dikerahkan sebanyak 446 personel  dalam pengawalan dan pengamanan seluruh proses Pilkada Serentak 2020 pada Minggu (6/12/2020).

"Ada 446 personil Kepolisian yang dikerahkan dalam Pilkada ini," ucap AKBP Welly Djatmoko

Truck yang berjumlah 9 siap mendistribusikan logistik untuk Pilkada ke kecamatan-kecamatan yang tingkat kejauhannya sedang.

Baca juga: Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada Kutim di Sangatta, Terapkan Protokol Kesehatan

Baca juga: Tak Penuhi Syarat Dukungan, Pasangan Calon Perseorangan ABDI Siapkan Langkah Cadangan Pilkada Kutim

Bengalon, Muara Ancalong, Muara Wahau, Muara Bengkal, Sangkulirang, Telen, Kongbeng, Batu Ampar.

Namun, untuk kecamatan yang terdekat seperti Sangatta Utara telah melalukan pelepasan secara simbolis juga.

Semua supir truck melakukan cek kesehatan sederhana sebelum berangkat di sore ini, pengecekan suhu tubuh dan tensi.

AKBP Welly Djatmoko berpesan untuk semua personil kepolisian dapat bersikap netral.

"Saya berpesan untuk semua personil dapat bersikap netral dalam Pilkada dan Kepolisian Republik Indonesia tidak memihak paslon-paslon tertentu," ungkapnya.

Ia juga mengingatkan pada semua personilnya agar menerapkan 3M.

Baca juga: Bupati Ismunandar Ditangkap KPK, Partai Besutan Surya Paloh Munculkan Nama Ismail Buat Pilkada Kutim

Baca juga: Panwascam Diaktifkan Kembali, Bawaslu Kutai Timur Nyatakan Siap Awasi Proses Pilkada Kutim

"Polisi juga harus menjadi contoh bagi masyarakat tentang 3M Mencuci Tangan, Menjaga Jarak, Memakai Masker, karena kan saat ini di masa pandemi Pilkada ini," ucap AKBP Welly Djatmoko.

"Saya berharap Pilkada dapat terlaksana dengan lancar tidak ada yang Golongan Putih (golput) karena ini untuk pemilihan 5 tahun kedepan," kata AKBP Welly Djatmoko.

Baca juga: Mendagri Kesal Anggaran Pilkada Kutim Belum Cair 100 Persen, Ini Kata Plt Bupati Kutim

Baca juga: Sebesar Inilah Persyaratan Minimal Dukungan Calon Perseorangan dalam Pilkada Kutim Kalimantan Timur

AKBP Welly Djatmoko menambahkan tentang harapannya untuk tidak ada cluster baru Covid 19 dalam Pilkada tahun ini.

"Semoga semua bisa menerapkan protokol kesehatan dengan baik supaya tidak ada cluster baru," kata AKBP Welly Djatmoko

10 Cara Pencegahan Virus Corona