Speedboat Senggol Ponton
Kecelakaan Speedboat vs Ponton di Sungai Mahakam Samarinda, Satu Motoris Hilang, Mesin Sempat Mati
Peristiwa kecelakaan lalu-lintas air di perairan Sungai Mahakam Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur antara speedboat versus ponton.
Penulis: Mohammad Fairoussaniy | Editor: Budi Susilo
Pandu kapal atas nama Jupri datang ke penyeberangan speed di Jalan Cipto Mangunkusumo, Kelurahan Harapan Baru, Kecamatan Loa Janan Ilir, Kota Samarinda,
Provinsi Kalimantan Timur, untuk menyewa kapal yang akan membawanya ke PT Pelindo d isekitar kawasan Pelabuhan Samarinda pada pukul 07.00 Wita.
Baca juga: NEWS VIDEO Video Detik-detik Kapal Tongkang Batu Bara Tabrak Dermaga, 4 Perahu Nelayan Tenggelam
Baca juga: Begini Polisi Ungkap Misteri Pelaku Pendorong Korban Tenggelam di Sungai Mahakam yang Minim Petunjuk
Namun Operator atau Motoris yang bernama Wahyudi (23) yang sedianya membawa kapal speed boat untuk mengantar Jupri, mengalami mesin mati karena terkena rumput yang berada di sekitar perairan Sungai Mahakam.
Saat mesin mati, kapal speed boat terbawa arus hingga ke tengah Sungai Mahakam, dalam waktu bersamaan melintas kapal Tug Boat (Tugboat) Lintas Samudera yang menarik tongkang tanpa muatan dari arah hilir datang.
Terjadilah senggolan antara speedboat dan tongkang hingga kapal yang dikendarai Wahyudi terbalik.
Korban selamat dan saksi mata Jupri sempat lompat lalu menyelam sebelum insiden terjadi, lalu diselamatkan oleh kapal sekitar yang melintas.
Baca juga: NEWS VIDEO Kasus Remaja yang Tenggelam di Sungai Mahakam Terungkap!, Pelaku Memang Incar Korbannya
Baca juga: Pelaku Utama Sempat Kabur ke Parepare, Mengaku tak Tahu Korbannya Meninggal Tenggelam
Nahas bagi Wahyudi ia terjebak di bawah tongkang dan diduga tenggelam.
Kini pencarian pada motoris kapal speedboat dengan penyelaman tradisional, oleh warga setempat sedang diupayakan.
Terlihat di Tempat Kejadian Perkara (TKP) sudah datang jajaran Sat Polairud Polresta Samarinda, Unit Siaga SAR Basarnas Samarinda dan pihak Pelindo.
(Tribunkaltim.co/Mohammad Fairoussaniy)