BSU Guru Honorer Kemenag Cair, Mekanisme Pencairan, Cek via Link Simpatika dan Siaga, Ada Potongan

BSU guru honorer Kemenag cair, mekanisme pencairan, cek via link Simpatika dan Siaga, perlu diingat ada potongan

Editor: Amalia Husnul A
https://simpatika.kemenag.go.id/
Laman Simpatika Kemenag. BSU guru honorer Kemenag cair, mekanisme pencairan, cek via link Simpatika dan Siaga, perlu diingat ada potongan 

TRIBUNKALTIM.CO - BSU guru honorer Kemenag cair, mekanisme pencairan, cek via link Simpatika dan Siaga, perlu diingat ada potongan

Bantuan Subsidi Upah ( BSU ) guru honorer Kementerian Agama sudah cair, simak mekanisme pencairannya.

Dapat juga cek penerima BSU guru honorer Kemenag via link Simpatika dan Siaga untuk mengunduh SK penetapan BSU.

Besaran BSU guru honorer Kemenag ini sebesar Rp 1,8 juta namun ada potongan. 

"Subsisi gaji ini dicairkan lewat rekening baru yang dibuat bank penyalur atas nama penerima," kata Direktur Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Madrasah Kemenag M Zain melansir laman Kemenag, Minggu (13/12/2020).

Zain menyebutkan, subsidi gaji yang diterima guru honorer di sekolah madrasah tidak sepenuhnya.

Baca juga: KABAR GEMBIRA! BSU Kemenag Cair Rp 1,8 Juta, Guru Honorer Cek Notifikasi Penerima di Simpatika

Baca juga: BLT Guru Honorer Kemenag Rp 1,8 Juta Cair Hari Ini, Cek simpatika.kemenag.go.id & siagapendis.com

Baca juga: BSU Guru Honorer Kemenag Cair Paling Lambat 14 Desember 2020, Link Cek via Simpatika dan Siaga

Hal itu dikarenakan ada kewajiban membayar pajak kepada negara.

"Kena PPh 21, sebesar 5 persen kena pemotongan bagi guru yang memiliki NPWP, dan bagi guru yang tidak memiliki NPWP kena potong 6 persen," jelas dia.

Mekanisme pencairan subsidi gaji Zain mengaku, proses pencairan ini diawali dengan notifikasi pemberitahuan lewat akun Sistem Informasi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kemenag ( Simpatika ).

Setelah mengecek notifikasi, guru honorer bisa langsung mencetak Surat Keterangan Penerima BSU GBPNS 2020 yang ada di Simpatika.

Link Simpatika >>>>

Link SIAGA >>>>

Bersamaan itu, kata Zain, guru honorer madrasah juga diminta mencetak Surat Pernyataan dan Tanggung Jawab Mutlak ( SPTJM ) yang formatnya juga tersedia di Simpatika.

"SPTJM dicetak, lalu ditandatangani di atas meterai," jelas dia.

Baca juga: Kabar Mengejutkan, ILC Malam Ini Terakhir Tayang, Karni Ilyas Ucap Perpisahaan, Penyebab Terkuak

Baca juga: LINK dan Cara Daftar Online Pinjaman Modal Produktif dari Pegadaian, tak Perlu Jaminan Aset Fisik

Dirjen Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani menyebutkan, guru honorer RA/Madrasah dan Pendidikan Agama Islam di sekolah umum akan memperoleh subsidi gaji.

Pencairan subsidi gaji ini sudah tercantum dalam Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) yang telah terbit Jumat (4/12/2020).

SP2D akan ditindaklanjuti dengan penerbitan Surat Perintah Pemindahbukuan (SPPB), baru terbit Surat Perintah Membayar (SPM) oleh Dirjen Pendidikan Islam kepada bank penyalur.

"Penerima subsidi gaji guru honorer akan dibukakan rekening baru oleh bank penyalur," kata dia.

Kemudian, lanjut dia, guru honorer penerima bantuan bisa datang ke kantor bank penyalur yang ditunjuk, yaitu BRI/BRI Syariah.

Baca juga: Xiaomi Mi10T dan Mi10T Pro Resmi Dijual di Indonesia, Spesifikasi, Harga dan Link Pembelian Resmi

Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta 15 Desember 2020 Andin Panik, Apa yang Terjadi pada Surya? Ada Lagi Ulah Elsa?

Lalu, guru honorer membawa juga KTP, NPWP (jika sudah memiliki), Surat Keterangan Penerima BSU GBPNS 2020, dan SPTJM yang sudah ditandatangani di atas meterai.

Setelah itu, guru mengisi formulir pembukaan buku rekening baru di BRI/BRI Syariah.

Setelah selesai semua prosesnya, guru akan menerima buku rekening dan Kartu ATM baru dari BRI/BRI Syariah.

"Guru bisa mengambil atau tetap menabung subsidi gaji dari pemrintah di bank," tutur dia.

Harus memenuhi kriteria

Mereka yang mendapatkan subsidi gaji, Zain menyebutkan, adalah guru honorer yang telah diverifikasi memenuhi kriteria sebagai berikut:

- Memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).

- Berpenghasilan kurang dari Rp 5 juta.

- Bukan penerima program pra kerja.

- Bukan penerima BSU lainnya.

Tercatat pada Emis, Simpatika, atau SIAGA yang telah direview oleh Itjen Kemenag dan dipadankan dengan data penerima program Pra Kerja dan BSU lainnya melalui BPJS.

"Semoga subsidi gaji ini bisa meningkatkan kesejahteraan guru bukan PNS di tengah pandemi, bisa juga memotivasi mereka dalam melaksanakan tugas dan kewajibannya dalam membimbing siswa," kata dia.

Penyaluran 

Dirjen Pendidikan Islam Muhammad Ali Ramdhani menyebutkan, guru honorer RA/Madrasah dan Pendidikan Agama Islam di sekolah umum akan memperoleh subsidi gaji.

Baca juga: Pegadaian Beri Pinjaman Modal Usaha Hingga Rp 2 M, Cukup Dengan Agunan Surat Penagihan Utang

Baca juga: Bukan Habib Rizieq atau Korupsi Menteri Jokowi, Karni Ilyas Pilih Tema Ini di ILC Edisi Perpisahan

Pencairan subsidi gaji ini sudah tercantum dalam Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) yang telah terbit Jumat (4/12/2020).

SP2D akan ditindaklanjuti dengan penerbitan Surat Perintah Pemindahbukuan (SPPB), baru terbit Surat Perintah Membayar (SPM) oleh Dirjen Pendidikan Islam kepada bank penyalur.

"Penerima subsidi gaji guru honorer akan dibukakan rekening baru oleh bank penyalur," kata dia.

Dia menyatakan, seiring dengan terbitnya SP2D, maka bank penyalur sudah bisa melakukan proses tahapan pencairan, mulai dari validasi hingga pembuatan rekening baru bagi penerima subsidi gaji.

Dia juga telah menerbitkan Keputusan Dirjen Pendidikan Islam No 6402 tahun 2020 tentang Petunjuk Teknis Bantuan Subsidi Upah bagi Guru Bukan PNS pada Satuan Pendidikan Islam Tahun 2020.

Selain itu, sudah terbit juga Keputusan Dirjen Pendidikan Islam No 6574 tahun 2020 tentang Penetapan Penerima BSU Langsung bagi Guru Bukan PNS pada Satuan Pendidikan Islam Tahun 2020.

Dari hasil verifikasi, lanjut dia, ada 542.901 guru honorer RA/Madrasah yang menerima subsidi gaji. Ada juga 93.480 guru honorer Pendidikan Agama Islam di sekolah umum yang memperoleh bantuan ini.

"Jadi totalnya ada 636.381 guru honorer pada satuan Pendidikan Islam yang akan menerima subsidi gaji.

Bantuan disalurkan kepada guru yang berhak menerima secara langsung melalui rekening baru yang dibuat bank penyalur," sebut dia.

Baca juga: TERBARU Katalog Promo Hypermart Selasa 15 Desember 2020, Beli 1 Gratis 1, Susu & Pampers Anak Murah

Baca juga: Nonton Attack On Titan Season 4 Episode 2 Kebenaran Mengejutkan Para Titan, Sub Indonesia, Gratis

Baca juga: Kode Redeem Free Fire 15 Desember 2020, Jadwal Event FF Operation Chrono, Ada Gratis Item Eksklusif

(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Subsidi Gaji Guru Honorer Madrasah Dipotong Segini"



Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved